Sinopsis Drama Korea Empress Ki Episode 14 Part 2

Sinopsis Drama Korea Empress Ki Episode 14 Part 1

----------------------------------------------------------------

Sinopsis Drama Korea Empress Ki Episode 14 Part 2

Sung nyang di dalam kamarnya bersama ta hwan, ta hwan mencoba untuk memaksa sung nyang untuk melayaninya, ta hwan menyudutkan sung nyang di atas ranjang, sun gnyang terus menolak dan memberontak, ta hwan “jika aku adalah wang yoo , apa kau juga akan menolak” skak mat.. sung nyang terdiam dan melemparkan ta hwan ke samping.

Sung nyang berdiri dan akan keluar kamar, tapi ta hwan menahan tangannya “jangan pergi, aku tidak akan membiarkanmu menemui wang yooo dari sini” sung nyang tetap akan pergi, ta hwan “orang yang palin gaku temui adalah dirimu, ketika aku jatuh dan hancur kaulah yang menguatkanku” sung nyang melihat ta hwan yang memohon padanya, tapi apa daya  sun gnyan tidak bisa membohongi perasaannya, sung yang berlari pergi  ke pagoda untuk menemui wang yoo, tapi sayang wang yoo sudah tidak ada disana. Dimanakah wang yoo ?

Wang yoo berada di kamarnya sedang galau badai dan meminum arak, mu song dan sin wo juga ikut kusut di buatnya karena ini di luar perkiraan mereka, wang yoo bertanya pada sin wo bagaimana keadaan sung nyang saat ia menumuinya waktu itu, sin wo mengatakan bhawa sun gyang sehat dan dia sangat ceria, sin wo berjanji akan membuat janji lagi kepada sung nyang, tapi wang yoo tidak mau, wang yoo tidak mau karena ii akan menyulitkan sun gnnyang, dia tidak mau hanya karena wang yo maka sung nyang akan berada di posisi ayng sulit.

Jenderal yang waktu itu akan membunuh sung nyang (geop seol) berjalan masuk ke dalam istana, ia bertemu jenderal bayan dan tal tal, geop seol menghormat dan mengucapkan selamat pada bayan karena sekarang sudah menjadi jenderal tentara istana, bayan juga mengucapkan terima kasih dan suatu saat nanti pasti dia butuh bantuan geop seol. Geop seol menunduk dan melanjutkan jalannya.

Yeon cheol dan anak2anya sedang berdiskusi, ki se kaget mendengar kabar dari ayahnya karena ternyata sebelum ayah ta hwan meninggal, ayah ta hwan sempat untuk menulis surat wasiat dengan darahnya.

Flashback

Ayah ta hwan sedang menulis surat darah itu, yeon cheol datang dan masuk membawa minuman racun,raja langsung menyembunyikan surat berdarah itu di sipatan buku2.  yeon cheol menyerahkan minuman itu kepada raja dan mengatakn untuk meminum racun itu, raja takut2 akan meminumnya , raja akan meminum racun itu namun sebelumnya ia berpesan pada yeon cheol untuk yeon cheol menepati janjinya memberikan kekuasaan pada ta hwan. Raja pun is dead dengan darah mengucur di tangannya.

Flashback end

Yeon cheol kemudian mengatakan pada ank-anaknya bahwa yang melihat tangan raja mengeluarkan darah bukan hanya dia tapi ada orang lain juga, ki se bertanya siapa orang itu ? jenderal geop seol masuk memberikan hormat pada yeon cheol.

Geop seol membawa berita tentang orang yang mengetahui surat itu, yeon cheol menyutuh unutk memastikan. Ki se dan ja hae geram dan meminta pada ayahnya untuk menghabisi orang itu, tpai yeon cheol tidak mengijinkan dan bilang “jangan di bunuh, tangkap dia hidup2”.

Geop seol masuk ke dalam rumah gisaeng, seorang gisaeng menuntunnya menuju sebuah ruangan, gisaeng itu meringis licik saat geop seol masuk. Tal tal rupanya sudah menunggu geop seol di dalam, geop seol tidak tau bahwa itu tal tal “jadi orang yang melihat surat darah itu adalah…” belum sempat geop seol melanjutkan kata2nya, bayan dari belakgna sudah menyiapkan tali untuk mencekek leher geop seol, geop seol pun tewas seketika.

Tanasili di kamarnya sudah memakai baju kebesaranya untuk menghadiri acara penyambutan wang yoo, saat bercermin tanasili merasa baju yang di pakainya tidak cantik dan meminta di ambilkan yang baru, kepala pelaayan lagsung meminta para musuri unutk mengambil yang baru, tanasili mengatakan pada kepela pelayan karena hari ini dia akan menunjukkan siapa dirinya di hadapan seseorang, kepala pelayan penasaran bertanya siapa orang itu, “orang yang sangat arogan, keras kepala dan tidak sopan”

Ibu suri dan ta hwan berjalan akan menuju istana, ibusri “ku dengar wang yoo memiliki peranan besar di dalam medan perang, dan dia sangat tampan, semua orang di istana membicarakannya” ta hwan mati kutu atas perkataan ibu suri dan melihat sungnyang yang ada di tengah2 rombongan pelayannya. Sung nyang hanya bisa tersenyum mendengar perkataan ibu suri yang memuji wang yoo, dan itu membuat ta hwan semakin kesal.

Pesta penyambutan di gelar, para penari menari dengan lemah lembut dan indahnya, ta hwan masuk semua para penari menunduk memberikan jalan, dan teng2 wiw… sung nyang bertemu pandang dengan wang yoo, mereka saling tersenyum namun karena berada di tempat yang penuh banyak orang seperti ini, mereka langsung memasang wajah biasanya. *professional men*

Yeon cheol menyapa ta hwan atas kedatangannya, bayan juga menyapa ibu suri, ibu suri juga menyapa bayan, namun matanya tertuju pada wang yoo, wnag yoo kangsun gmenucapkan salam dan memperkenalkan namanya, ibusuri”seperti orang2 bilang, kau kelihatan sangat tegas dan luar biasa” wang yoo berterim kasih atas pujian ibu suri tapi ta hwan malah semakin kesal dan menunjukkan wajah tak sukanya.

Wang yoo melihat kearah sung nyang, sung nyang juga melihat ke arahnya, tanpa mereka sadari ta hwan memperhatikan gerak gerik mereka. Ibusuri sekali lagi memuji wang yoo dan menwarinya untuk menikah dengan putri, ibusuri mengkonfirmasi ini dengan ta hwan, ta hwan tidak konsentrasi dan malah melihat sun gnyang, yeon cheuol menginterupsi ta hwan untuk melanjutkan perjamuan.

Tanasili datang ke acara perjamuan, dia memberi salam pada ibusuri dan ta hwan bahwa dia datang terlambat, tansili berbalik kea rah wang yoo, wang yoo sedikit kaget karena ternyata tanasili adalah seorang ratu, wang yoo teringat kejadian saat malam kemarin di pagoda, tanasili “pertama kalinya kita bertemu, kau adalah wang yoo kan ?” wang yoo “ya ratu, kehormatan bisa bertemu denganmu”. Wang yoo menunduk memberikan hormatnya.

Acara terus berlanjut, para penari menari dan hidangan telah tersaji, ta hwan merasa bosan dengan pemandangan yang ada di depannya karena wang yoo dan sung nyang selalu lirik2an. Ta hwan panas dan meminum winenya.

Di perpustakaann seorang musuri masuk ke dalam, betapa kagetnya dia saat melihat ada orang yang bunuh diri, dia adalah jenderal geop seol.

Ibusuri di pesta meminta wang yoo untuk memainkan gaegeum, ta hwan semakin bête, sedangkan tanasili mempersilahkannya, wang yoo akhirnya bersedia, dia melihat sung nyang, sun gnyang pun memberikan senyumannya pada wang yoo.

Wang yoo memainkn gaugeum, para wanita yang ada di dalam pesta itu pun tersepona oleh wang yoo, termasuk tanasili, ki se tidak suka melihatnya apalagi saat tau sun gnyang juga tersenyum melihat wang yoo apa lagi ta hwan ia terus2an melihat kea rah sung nyang, sung nyang dan wang yoo teringat masa2 dimana mereka dulu pernah memainkan gaegeum bersama2.

Pintu terbuka, dok man masuk ke dalam pesta mengumumkan sesuatu, yaitu tentang peristiwa bunuh dirinya jenderal gepseol, semua orang yang ada di dalam istana kaget mendengarnya termasuk yeon cheol dkk, wang go merasa biasa saja seprti dia sudah mengetahui sesuatu, sedangkan bayan langsun gberdiri untuk mengendalikan situasi ini.

Bayan dan tal tal datang memeriksa ke tkp, mereka bertemu byung so di depan perpustakaan yang sedang menginterogasi pelayan yang menemukannya, byung so menjelaskan panjang lebar, namun bayan dan tal tal malah lewat begitu saja.

Bayan memeriksa mayat geop seol “apa sebenarnya yang terjadi?”

Flashback

Tal tal membawa mayat geop seol ke sebuah kandang di belakang gedung

Flashback end

Tal tal menjelaskan pada bayan bahwa dia sudah membwa mayat itu ke tempat di belakang gedung orang2 goryo, bayan bertanya kenapa di sana, tal tal menjelaskan ini untuk tidak menhilangkan jejak, tapi kenapa geop seol bisa disini, terdengar langkah seseorang masuk tal tal pun membeikan kode pada bayan untuk diam.

Ki se masuk ikut memriksa geop seol, dia menyatakan bahwa geop seol bukanlah bunuh diri melainkan di bunuh seseorang.

Di pesta bayan melaporkan bahwa geop seol tidaklah bunuh dri melainkan di bunuh semua orang yang aa disana kaget mendengarnya, yeon cheol bertanya ada apa sebenarnya pada ki se, ise menjalskan pada ayahnya bahwa geop seol mati di cekik, wang go mendengarnya dan dia memesang wajah biasa saja.

Ta hwan berdiri dari duduknya dan merasa sempoyongan, ta hwan sudah sedikti mabuk, dia meminta pada semuanya untuk menghentikan pesta ini dan kembali ke istananya, ibu suri agak menolak mengapa secapt ini, tapi ta hwan tetap berjalan meninggalkan pesta. Dan lagi sungnyang dan wang yoo hanya bisa bertemu pandang, tanasili juga ikut keluar dari pesta ia bertemu pandang dengan wang go, tanasili tersenyum melihatnya dan wang yoo hanya bisa menunduk.

Byung so memeriksa lagi mayat geop seol, dia melihat mata dan juga mulut geop seol namun ada suara langkah kaki, byun gso bersembunyi di balik rak, kali ini yang masuk adalah yeon cheol, yeon cheol memriksa sendiri keadaan mayat itu bersama kise dan juga bayan, yeon cheol memrintahkan pada bayan untuk mencari pembunuh itu secara diam2, bayan mengiyakan dan keluar dari ruangan.

Ki se dan ayahnya berdiskusi kembali mereka harus segera menemukan surat darah itu, yeon cheol pun menyuruh kedua anaknya untuk mencari tau. Byung so mendengar semua pembicaraan mereka, dia keluar dari persembunyiannya seakan menemukan kartu as, dia tersenyum atas berita yang di dapatnya.

Wang yoo berjalan akan mengunjungi desa orang2 goryo di yuan, jombak dan sin wo mencoba menghalanginya karenanya di dalam sedang ada wabah penyakitk wangyoo tidak menghiraukannya, dia tetap masuk dan melihat situasi, di dalam desa banyak orang yang kesakitan, wang yoo bertanya pada salah seorang yang ada disana, orang itu menyurh wang yoo untuk segera pergi, tapi mu song mengatakan dia adalah raja goryo , walau pun sudah trun tahta tetap saja dia memiliki tanggung jawab terhadap rakyatnya.

Orang itu berdiri dan mengatakn oh ini raja goryo, orang itu mengangkat ember kayu dan menyiram kea rah wang yo, mu song geram dan akan menebas orang itu tapi seluruh isi desa sudah bersiap dengan peralatan mereka untuk membantu temannya, mu song pun mengurungkannya.

Wang yoo datang ke rumah gisaeng menemui wang go, wang go sudah siap di ruanganya menanti wang yo karena dia sudah bis amenebak pasti wang yoo akan menemuinya, panajng lebar mereka berbicara mengenai misi mereka, wallaupun cara mereka berbeda tapi sebenarnya tujuan mereka sama, dan wang yoo bertanya siapa orang yang membunuh geop seol, wang go tidak tau dia hanya membawa mayat geop seol ke istana, wang yoo kemudian bertanya mengapa dia di bnuh, wang go menjalskan ini karena dia mencoba mencari tau tentang surat darah itu,mereka juga harus menemukan surat itu dan wang go tertawa.

Di istana, sungnyang duduk sambil menmbawa kacanga2an khas nya si ta hwan, sun gnyang meletakkan kacanga2n itu ke atas buku, ‘bruk’ ta hwan memcahkannya dengan stempel istana sambil tiduran di kasur. Sung nyang ingi berbicara pada ta hwan, tapi ta hwan tidak mau, ta whan “aku sangat tau apa yang ingin kau katakan pati kau ingin aku membiarkanmu bersama wang yo”,  ta hwan mengatakan pada sun gnyang mulai sekrang sung nyang tidak boleh berbicara pada ta hwan , dan ta hwan meminta sung nyang untuk membacakannya buku sebelum dia tertidur, sun gnyang kesal melihat ta hwan dan memainkan mulutnya. Sung nyang membacakan buku, ta hwan mendengarnya sambil tiduran membelakangi sung nyang, ta hwan pun tertidur.

Wang yoo di ruangannya teringat akan perbincangannya dengan wang go, wang yoo berfikir siapa orang yang bisa membantunya, wang yoo memanggil sin wo, ia bertanya sungnyang tinggal di istana untuk melayani raja kan ? sin wo membenarkan, wang yoo meminta tolong oada sin wo untuk mengatakan bagaimana cara dia bisa masuk ke dalam istana karena dia harus menemui sung nyang mala mini. (cia…_)

Ta hwan terbangun dari tidurnya, ta hwan khawatir pada sung nyang akan menemui wang yoo, ta hwan memanggil gu duo bertanya kapan sung nyang pergi meninggalkannya, gu duo menjawab saat ta hwan tertidur, t ahwan mengeti dan  meminta untuk di panggil kan kembali sung nyang, tapi tidak jadi karena ta hwan akan menemuinya sendiri , ta hwan berlari menemui sung nyang.

Lain ta hwan lain wang yo, wang yoo mengintip situasi dia akan masuk diam2 ke istana untuk menemui sung nyang, wang yoo mengingat istruksi yang di berikan sin wo padanya. Di lain tempat ta hwan juga berjalan menuju kea rah sung nyang, gu duo meminta ta hwan untuk berjalan biasa tapi ta hwan malah mempercepat langkahnya dan berlari menuju kamar sung nyang.

Wang yoo berhasil masuk ke dalam istana, dia bersembunyi dari para petugas, dan di saat yang bersamaan wang yoo melihat sung nyang lewat saat akan ke kamrnya, wang yo akan memanggilnya namun di arah belakang ada ta hwan yang juga mencarinya hampir saja bertemu, ta hwan kebablasan tap dia kembali mengikuti arah sungnyang, ta hwan berteriak memanggil sung nyang , sung nyang terdiam dan berhenti tapi tiba2 ada tangan yang menariknya, itu adalah wang yoo.

Sungnyang di bawa di balik dinding oleh wang yoo, wang yoo menutup mulut sunan terg nyang, dan mengatakan ini dia wang yoo, mereka saling menatap, dan ta hwan terus memanggil sun gnyang, apakah mereka bertemu … ya kita tunggu aja episode selanjutnya ok… anyeong

bersambung ke episode 15