=======================================
Sinopsis Drama Korea Angry Mom Episode 10 Part 2
dong
chil tertidur di sofa ruang tengah, dalam tidurnya dong chil tidak bisa tenang
karena terus terfikirkan akan percakapannya dengan gang ja tentang a ran. dong
chil terbangun dan merasa frustasi, ketika membuka mata dong chil malah melihat
beom, adiknya yang memandanginya. dong chil mash setengah mengantuk seperti
mabuk "beom.... kenapa kau..." dong chil menyadarkan diri dan yang
ada di hadapannya adalah bok dong. bok dong memberi salam tapi dong chil
menyurh bok dong untuk pergi.
bok
dong pergi dari apartemen itu dengan menggunakan lift, saat menunggu lift
terbuka yang keluar adalah a ran. bok dong segera menahan a ran dan meminta a
ran untuk pergi karena ini tempat yang bahaya. a ran tidak mau karena a ran
ingin bicara langsung pada dong chil.
Ae
yeon keluar dari lift dan menuju ke apartemen dong chil, bok dong melihatnya
dan mengalihkan pandangan. A ran penasaran siapa wanita itu ? bok dong hanya
bilang ahjumma itu sering menemui dong chil mungkin wanita itu adalah kekasih
dong chil.
A
ran mengajak bok dong untuk masuk dan bicara dengan dong chil tapi bok dong
memperingatakan untuk jangan karena mereka bisa celaka, a ran bilang bok dong
ini pengecut dan jika bok dong tidak berani a ran hanya minta tolong untuk di
bukakan pintu saja.
Akhirnya
bok dong dan a ran masuk ke dalam rumah dong chil secara diam-diam dan melihat
ae yeon berusaha membangunkan dong chil yang sedang mabuk. Ae yeon akan
mengajaknya bicara tapi dong chil sedang tidak mood. Ae yeon “Kapan kita pernah
bekerja berdasarkan mood? Apapun mood-mu, kau tetap harus melakukan
pekerjaanmu.”
Dong
chil akhirnya bangun juga dari tidurnya dan tanya ada pekerjaan apa ? ae yeon
mulai bercerita kalau kang ja muncul lagi, tapi kali ini masuk ke dalam sekolah
dan menyelidiki jung woo, mentri kang juga ketua hong. Jika kang ja di biarkan
maka masalah akan semakin membesar. A ran mendengarkannya dengan seksama tapi
bok dong menarik kebelakang karena a ran terlalu mencolok, ae yeon mendengar
sesuatu dan minta dong chil memeriksa ada suara apa itu ? dong chil benar
memeriksannya tapi yang ada hanya bok dong sedangkan a ran bersembunyi di bawah
meja yang ia tutupi. Bok dong di sepak kakinya dan di suruh keluar. Bok dong
lega a ran tidak ketahuan.
Bok
dong dan a ran bicara berdua di cafe, bok dong tanya siapa itu jo kang ja ? apa
dia di sekolah mereka ? a ran hanya bilang ia tidak tahu. A ran “Ahn Dong Chil,
orang macam apa dia? Apa dia bawahan Do Jeong Woo juga? Orang itu membunuh Yi
Kyeong? Jawab aku. Ini penting buatku.”
Bok
dong “ah Ran. Apa kau tahu hal yang paling menakutkan di dunia ini? Kebenaran.
Melihat wajah asli. Yi Kyeong, menjadi begitu karena dia melihat kebenaran. Kau
sudah terlalu dekat. Jika kau lebih dekat lagi, mereka takkan membiarkanmu.”
A
ran “Kau salah. Yi Kyeong tidak tewas karena dia melihat kebenaran. Itu karena
dia melakukan semua yang diperintahkan orang dewasa, yang berada di atas. Yi
Kyeong menyesalinya. Jika kau lakukan semua yang diperintahkan,... kau akan
menyesalinya.”
A
ran akan pergi tapi bok dong kali ini memperingatkan lagi bahwa kang ja harus
segera menyingkir atau ia akan bernasib sama dengan i gyeong.
Gang
ja pulang ke rumah dengan seragam sekolahnya, ayah segera menarik gang ja masuk
ke dalam kamar dan mengomelinya karena bosnya tau akan identitas gang ja. Gang
ja jadi penasaran apa yang di perintahkan bosnya para ayah, ayah bilang kalau
bosnya menyuruh untuk mengirimkan gang ja dan a ran keluar negeri, gang ja
tertegun mendengar itu.
Gang
ja dan gong jo berada di pasar dan sedang memilih buah, mereka membahas tentang
dong chil yang hanya menyruh gang ja untuk keluar negeri bukannya berbuat
sesuatu apda gang ja. Gong jo menduga pasti dong chil juga merasakan hubungan
dengan keturunannya.
Gang
ja akhirnya membeli buah tapi ia sangat pemilih sampai penjualnya pun bilang seperti
itu, tapi beberapa saat kemudian temannya gang ja datang dan menyapa “ibunya
ran” mereka hanya saling sapa lantas ibu itu pergi, namun sialnya ada seorang
guru wanita yang ada di sekitar sana dan menegur gang ja dengan panggilan yang
sama “ibunya ran” gang ja jadi kaget, gong jo mengambil langkah seribu dan
langsung berakting kalau ran yang di maksud adalah kucing, gang ja pun segera
mencari-cari kucing itu. gong jo yang mengambil hati guru wanita ini untuk
mentraktirnya makan dan minum.
Di
rumah, noa membuat list tentang apa saja yang akan ia lakukan pada anak-anak,
mulai dari bang wol sampai sang tae.
Bel rumah berbunyi dan yang datang adalah
bang wol dengan membawa banyak sayuran. Bang wol langsung ngeloyor masuk ke
dalam rumah menuju dapur dengan sayurannya, lalu membilas rambut noa, meski noa
menolak bang wol tetap memaksa dan noa menurut. Bang wol lalu membuat masakan
untuk noa, kemudian mencuci baju noa, semuanya di lakukan karena noa terluka
karena dirinya. Sambil melakukan itu semua bang wol tanya apa tidak ada orang
yang bisa membantu noa karena semua berantakan, apa tidak ada teman ? pacar ?
bang wol tau noa tentu tidak punya pacar karena di kamar noa tidak ada foto
perempuan satu pun. Noa kesal “Jo Bang Wool! Kau sedang apa? Kau pikir kita selevel?
Apa aku temanmu?” kemarahan noa belum mereka tapi ponsel bang wol berdering
bang wol pun segera pergi karena itu panggilan dari gong jo.
Bang
wol bergegas keluar dari rumah noa, namun di tengah jalan ia malah bertemu
dengan hakim yang merupakan ayah noa, pak hakim melihat bang wol berpakaian
seperti ini dan menduga bang wol melakukan hal aneh atau kerja paruh waktu ?
bang wol tidak bisa menjelaskan lebih lanjut, bang wol segera pergi karena ia
ada urusan penting. Bang wol segera berlari.
Hakim
dan noa menikmati makan malam yang dibuatkan bang wol, hakim tanya apa ini di
buatkan siswa noa lalu pergi ? noa membenarkan. Hakim lalu teringat akan gang
ja yang berpakaian seperti siswa, hakim tanya siapa nama anak itu ? jo bang
wol, park noa mengatakannya dan hakim lega karena itu tidak seperti yang ada di
fikirannya.
Hakim
sedikit bercerita pada noa kalau ia tadi bertemu dengan gang ja, anak dari
kasus masa lalu yang hakim tangani. Noa tau itu, gang ja adalah anak SMA yang
terkenal dengan kasus pembunuhan Beolgoopo. Noa mengingatnya karena siswi itu
di biayai hakim cukup lama bahkan hakim mengirimi hadiah tiap tahun olehnya. Noa
“Kau dulu sangat muda. Kau memanggil anak-anak dan memberi mereka makan. Kau
mengejar orangtua anak-anak untuk menemui mereka. “ hakim membenarkan hal itu.
(pak hakim baik sekali.. beda sekali perannya di empress ki wkwkwk... yeon
cheol busuk hhhi)
Di sebuah
cafe, kaki tangan mentri kang hwang man bok sedang asik mendengarkan musik,
gang ja dan gong jo memperhatikan nya, mereka menyelidiki man bok ini.setelah
menyusun rencana gang ja berganti kostum dan mulai menjadi penyanyi di cafe iatu,
tentu dengan gaya yang menggoda di hadapan man bok sampai man bok akhirnya
benar-benar tergoda dan memanggil ahjushi yang menyamar menjadi pelayan untuk
mengajak gang ja duduk berdua.
Setelah
semua sepi, man bok mengobrol berdua dengan gang ja, bahkan man bok menggombali
gang ja, man bok bilang ia akan mengurus gang ja (jadi simpenan gitu). Man bok
memegang tangan gang ja tapi gang ja mulai berakting kalau ada yang ingin mengurusnya
juga dan ia seorang CEO. Man bok tentu tidak mau kalah, ia bilang pekerjaannya
penting karena berada di lingkungan pemerintahan. Gang ja pura-pura tidak
mengerti, apa seperti kantor desa ? man bok “King maker. Kau pernah dengar? Dengan
kata lain, orang yang bisa mencetak presiden sebuah negara.” Gang ja tanya bagaimana caranya ?
Man bok
“Ini informasi yang sangat berharga. Ini benar-benar informasi yang bernilai
spesial. Para pahlawan menyukai wanita. Jika kau seorang pahlawan, kau punya
banyak wanita. Jika punya banyak wanita...Jika kau punya banyak wanita...Dalam
drama sejarah, jika raja punya banyak selir, apa yang banyak dimiliki raja? Pangeran.Jika
kau punya banyak wanita. tentu saja akan lahir anak. Baik dulu maupun sekarang,
hukum alam tidak berubah.”
Setelah
mendapatkan info yang gang ja inginkan, yang mengurus man bok adalah gong jo,
gong jo datang dan mengganggu mereka, memisahkan gang ja yang duduk di
tengah-tengah mereka. gang ja segera pergi dan man bok end di tangan gong jo.
Setelah
man bok di bereskan, gang ja dan gong jo kembali berdiskusi tentang kemungkinan
mentri kang yang memiliki nak haram, mreka menduga anak itu adalah jung wo dan
jika itu benar maka wajar saja jika jung wo menjadi direktur dan mereka akan
menyelidiki hal ini.
Di sekolah
bang wol mulai tanya-tanya tentang jung wo pada jeong hee, jeong woo bilang
jung wo adalah anak pemilik restoran gomtang. Sedangkan ayah jung woo jeong hee
tidak tau siapa, bang wol minta jeong hee tanya lagi apda ibunya tapi suara
dong chil menghentikannya. Jeong hee segera pergi.
Jeong
hee pergi dan melihat ngeri pada dong chil, ketika bertemu a ran jeong hee
langsung saja bilang kalau bang wol bertemu tandingannya, ahjushi seram, a ran
segera pergi menyusul ibunya, bok dong juga ada di sekitar sana mendengar apa
yang jeong hee katakan.
Dong
chil mencekik leher bang wol, bang wol minta dong chil bicara baik-baik padanya
karena ini sekolah tapi dong chil tidak mau karena ia tidak suka berdiskusi,
gang ja paling tau hal itu.
A ran
datang dan melihat ibunya di cekik, a ran akan berlari menuju ke mereka tapi
bok dong menahan tangan a ran, bok dong yang maju menentang dong chil, dong
chil heran melihat bok dong seperti ini, bok dong bilang kalau bang wol adalah
temannya. dong chil “ bok dong kau tidka akan menyesalinya ?” bok dong
mengangguk, bok dong di tampar oleh dong chil. Dong chil mengajak bok dong
untuk bicara dan mengikutinya tapi bang wol melarannya dan membuat dong chil
marah dan akan memukul bang wol, a ran berlari memanggil ibunya. a ran dan bang
wol saling berpelukan.
Dong
chil menyeret bok dong keluar dari sekolah, bok dong masih sempat melihat bang
wol dan memberikan senyuman manisnya, seolah bilang ia baik-baik saja. Bang wol
dan a ran saling berpelukan lagi.
Ketua
hong dan mentri selesai bertemu membahas masalah kampanye presiden, ketua hong
akan mendukung mentri di acara peresmian bersama kepala sekolah yang lain tapi
mentri kang melarangnnya karena itu hanya akan menimbulkan isu, mentri kang
hanya minta 1, ketua hong menyelesaikan tugas yang di berikan. Mentri kang
pergi.
Setelah
pergi ketua hong bilang akan jadi masalah jika mentri kang jadi presidennya,
ketua hong memanggil ae yeon untuk mendekat. Ketua hong minta ae yeon untuk
membawa benda peninggalan terakhir ibu jung wo, ae yeon tanya apa itu ? ketua
hong “Aku memintamu mencarinya karena aku tidak tahu. Ini peluang terakhir yang
akan kuberikan padamu. Jeong Woo,.setelah dia selesai mencuci, dia akan dibuang
ke selokan. Tetapkan pilihanmu sebelum itu. Putuskan apa kau ingin dibuang
bersama Jeong Woo atau bergantung padaku.Saat pencuciannya selesai...peluangmu
akan menghilang.”
Noa melihat
ke dalam kelas dan tidak ada bok dong disana, noa tanya apa belum ada yang bisa
menghubungi bok dong ? semuanya diam dan noa pergi. A ran mendatangi bang wol
dan tanya bagaimana jika terjadi sesuatu pada bok dong ? bang wol segera
berdiri dan akan pergi ke suatu tempat, bang wol bilang ke a ran untk pulang
bersama dengan gong jo dan langsung ke rumah, abng wol segera pergi.
Noa mencari
data tentang bok dong dan memotret datanya. Noa minta ijin unutk keluar sekolah
karena ada urusan tapi wakepsek tidak mengijinkan, noa langsung menurut tanpa
perlawanan dan ini malah membuat wakepsek keheranan.
Noa di
luar meyakinkan dirinya kalau ia bisa melakukannya, melakukan apa ? lompat dari
pagar yang tinggi seperti bang wol. Setelah meyakinkan diri noa melompat juga
dan ia berguling2 kesakitan lalu tersenyum juga karena ia berhasil :D
Bang
wol datang ke apartemen bok dong dan dong chil tapi tidak di bukakan pintu dan
tidak ada jawaban, bang wol menghubungi ponsel bok dong dan suara ponsel itu
ada di dalam, bok dong sedang tidur dengan luka di dahinya. Bang wol
memanggil-manggil bok dong tapi tetap tidak ada jawaban. Di bawah handle pintu
ada tulisan jasa membuka pintu, bang wol segera sja menghubunginya.
Dong
chil pulang dengan membawa bungkusan di tangannya dan menerima telepin tentang
bisa memperbaikinya bisa atau tidak ia akan membayar berapapun hal itu. (apa yang
di perbaiki ? ponsel i gyeong apa ya.. kan itu rusak)
Bang
wol berhasil masuk ke dalam apartemen dan melihat bok dong berbaring, bang wol
tanya apa bok dong sakit ? bok dong tidak merespon sedikitpun, bang wol membuka
selimut yang menutupi wajah bok dong dan begitu terkejutnya bang wol melihat
bok dong yang memiliki penuh luka di wajahnya.
Bang
wol mengajak bok dong ke RS tapi bokdong tidak mau dan menyruh bang wol untuk
segera pergi karena dong chil bisa pulang kapan saja dna benar dong chil sudah
ada di belakang mereka. dong chil “Menyingkirlah dari adikku.” Bang wol “Adik
apa? Adikmu, Beom, yang kau bunuh dengan tanganmu sendiri? Atau, orang ini, Bok
Dong, yang sudah kau lukai? Ahn Dong Chil, kau tak pernah menyayangi adikmu dengan tulus.
Jika kau menyayangi mereka, untuk alasan apapun, kau takkan memukul mereka atau
memerintah mereka Kau Cuma seorang
gangster sampai ke tulang-tulangmu.” Dong chil berkca-kaca mendengar hal itu. Dong
chil “Kau sudah selesai bicara, Jo Kang Ja?”
Saat
dong chil bicara seperti itu ada noa di belakang mereka dan sadar jo kang ja
yan di sebutkan adalah anak sma dengan kasus pembunuhan yang ayahnya tangani. Noa
memperhatikan bang wol dan dong chil. Noa masuk ke dalam “Jo Bang Wool... Apa
kau.. Jo Kang Ja?”
Bersambung
ke episode 11
0 Response to "Sinopsis Drama Korea Angry Mom Episode 10 Part 2"
Post a Comment