Sinopsis lengkap drama korea “SPY / Seupai “ episode 2 part 2

Sinopsis lengkap drama korea “SPY/ Seupai “ episode 2 part1

----------------------------------------------------------------------

Sinopsis lengkap drama korea “SPY / Seupai “ episode 2 part 2

Ibu sun woo kembali masuk ke dalam rumah dan mengganti password rumahnya.

Young seo sedang meninkmati kue yang di bawa gi chul, ibu mengatakan untuk tidak memanggil dia paman lagi karena gi chul hanya seseorang yang ia kenal dan ibu menyuruh young seo untuk pergi ke sekolah menggunakan bus karena dia tidak akan mengantar. Ibu langsung masuk ke dalam kamar mandi.

Di dalam kamar mandi ibu membuka lemari rahasia, di dalamnya terdapat banyak obat-obatan, ibu mengambilnya dan meminumnya, ibu mengingat masa-masa sewaktu ia jadi spy

Flashback

Gi chul menyuruh hye rim untuk menggugurkan kandungannya , tapi ibu tidak mau, ia ingin mempertahankan bayi itu.

Flashback end

Young seo memangil ibu hingga membuat ibu sadar dari lamunannya, young seo “ ibu, mereka bilang akan menjelaskan soal kuliah, besok di kelas setelah jam sekolah. Apa kau mau datang?” ibu menjawab akan datang dan menyuruh putrinya untuk segera pergi agar tidak terlambat.

Flashback

Hye rim pergi dari sekapan gi chul , hye rim meremas foto usg bayinya, sedangkan gi chul membuka sebuah tas di dalamnya terdapat bom, dan seketika bom itu meledak.

Flashback end

Kembali kepada sun woo, ia bertemu dengan jong hyuk di depan kamar mandi, jong hyuk menyurh sun woo untuk melanjutkan urusannya dan jong hyuk mengatakan “Sun Woo, kau masuk dalam tim analis divisi sekarang Jadi ikuti Sunbaemu dan belajarlah dengan baik. Jika kau butuh sesuatu, Bilang padanya.” Sun woo akan menolak karena ia seorang agen lapangan , sun woo juga menujukkan kalau luka di tangannya sudah sembuh dam semua ini hanya trik belaka tapi semua itu tidak berhasil untuk membujuk jong hyuk, jon g hyuk malah mengembalikan penahan tangan itu dan menyuruh sun woo untuk masuk kedalam karena disini dingin. Jong hyuk pergi.

Setelah Jong Hyuk pergi, sun woo emosi dan membanting penahan tangannya sedangkan hyun tae yang ada disana hanya tersenyum saja melihatnya, hyun tae mendekat dan memakaikan kembali penahan tangan itu kepada sun woo dan bertanya  “Kau tahu kenapa kau dipukuli?” sun woo “  Aku tak tahu. Aku datang sendiri.” Hyun tae  memberikan nasehat “  Tidak, itu karena kau tertangkap. Kaupikir hanya kau yang bekerja di lapangan, kan? Kalau seseorang sepertimu berbuat seperti tadi. Pasti sebuah peluru sekarang sudah ada di kepalanya. Seorang mata-mata bukanlah orang yang mengikuti hati, tapi seseorang yang seharusnya menahan perasaannya dan mengikuti otaknya, untuk dapat informasi. sampai momen penting datang. Jika kau terlalu terburu-buru kau akan jadi orang bodoh. Seperti aku.”

Hyun tae akan pergi tapi sun woo kembali bertanya siapa atasannya ? hyun tae “Kau tak perlu tahu. Dia hanya penting bagi orang bodoh sepertiku.”

Ibu sun woo mencari-cari alat perekam suara di dalam rumahnya dengan menghidupkan suara yang keras agar tidak terdengar, setelah berputar-putar dan sedikit berfikir akhirnya ibu mendapatkan petunjuk, alat perekam itu ada di atas lampu. Ternyata benar gi chul sedang mendengarkan rekaman suara ibu.

Pintu rumah di tekan  tapi tidak bisa masuk, itu ayah, ibu langsung membukanya dan mengatakan ia mengganti password rumah. Ketika ayah masuk ia heran melihat kondisi rumah yang berantakan, ibu hanya mengatakan kalau ia sedang berberes membersihkan saja.

Sun woo dan temannya sedang mengalami kecelakaan mobil , teman sun woo  meninggal di tempat sedangkan sun woo masih sempat mengatakan “ tolong selamatkan sung hye ku “ ternyata sun woo sedang tidur dan bermimpi, yoon jin menelpon seseorang “Dalam situasi seperti ini, aku belum yakin. Apa kau pergi dengan keluargamu? Itu tak bisa membantu, Aku akan mengurusnya sendiri.” 

Sun woo terbangun dan yoon jin mengatakan kalau ini sudah ke 2 kalinya sun woo bermimpi, yoon jin bertanya mimpi apa sun woo sebenarnya, tapi sun woo hanya mengatakan kalau sun woo bermimpi tentang yoon jin, yoon jin tidak percaya dan menganggap sun woo hanya bercanda.

Yoon jin meminta sun woo untuk pulang ke rumah saja untuk beristirahat, sun woo tidak mau karena ia lebih nyaman disini bersama yoon jin, sun woo meminta yoon jin untuk tidak khawatir karena ia baik –baik saja.

Yoon jin bertanya apa sun woo akan tetap bekerja di lapangan karena ini bahaya dan juga sun woo sudah pernah terluka, sun woo “Kenapa? Apa kau khawatir? “ yoon jin “ Tentu saja aku khawatir. Apa kau akan terus melakukan hal berbahaya?” sun woo “Walaupun kita jadi bertemu karena pekerjaan ini?”  tapi meskipun yoon jin khawatir yoon jin tetap tidak akan melarang sun woo bekerja seperti ini karena ini adalah pekerjaan yang sun woo sukai , tapi tetap saja yoon jin meminta sun woo untuk tidak terluka lagi, sun woo pun berjanji.

Sun woo beranjak dari tempat tidur dan mengambil minum, sun woo memberitahu bahwa sekarang ia di pindah di bagian analisis tim , yoon jin senang karena itu seperti kedangaran sun woo mendapatkan promosi dan dengan begitu sun woo dan yoon jin jadi memiliki banyak waktu untuk berkencan. (yipi). Sun woo uka juga dengan ide itu, sun woo memegang kepala yoon jin dengan gemas.

Sun woo akan mandi dan meminta mereka untuk makan di luar saja karena disini sempit, yoon jin setuju dan mereka sebaiknya makan daging saja, sun woo kembali bertanya apa yoon jin rindu pada orang tuanya, yoon jin tidak selalu rindu tapi kadang-kadang saja. Yoon “Meskipun keluarga mungkin terasa seperti rantai ketika mereka mengelilingi kita tapi ketika mereka pergi kau akan merasa kesepian dan sulit. Bagaimanapun pada akhirnya hanya keluarga yang tersisa. Perlakukan orang tua mu dengan baik.” 

Sun woo “Lalu aku harus memperlakukan mu dengan lebih baik. Kau sebentar lagi akan jadi keluargaku. “ yoon jin “ Perlakukan saja aku lebih baik. Tapi mungkin Aku tidak dapat menjadi keluargamu.” Sun woo mendekati yoon jin dan menyakinkan yoon jin bahwa orang tuanya menyukai yoon jin. sun woo kemudian memiliki ide untuk makan di rumah saja dengan orang tuanya , ia akan menyruh ibu untuk menyiapkan daging, yoon jin lalu menyuruh sun woo untuk segera mandi saja, mereka saling tersenyum.

Ayah sedang mengerjakan projectnya di kamar, ibu seperti akan mengatakan sesuatu tapi ia mengeraskan suara tv terlebih dahulu agar tidak terdengar oleh perekam suara itu, saat ibu akan mengatakannya ayah sedang sibuk dan karena suara tv sangat berisik ayah meminta ibu untuk mengecilkannya , ayah berjanji akan memberikan waktu pada ibu untuk berbicara tapi tidak sekarang karena projectnya sedang ada bug jadi dia harus menyelesaikan sampai lusa setelah itu ayah akan memberikan semua waktunya pada ibu. Ayah mendapat telepon ketua oh, ayah keluar kamar.

Apakah ibu berhasil mengatakan hal penting itu ? apakah usaha ayah berhasil ? Ikuti kelanjutannya di part 3