--------------------------------------------------------------------------------
Sinopsis Lengkap Drama Korea SPY /
SEUPAI Episode 15 Part 3
Di rumah, ayah dan young seo di
jaga oleh agen spy dan juga eun ah. Eun ah mondar mandir di ruang tengah sambil
menunggu panggilan telepon di tangannya. Handphone eun ah berdering, eun ah
bertanya bagaimana kabarnya ? eun ah hanya mendengarkannya dan menutup
teleponnya.
Ayah yang sudah khawatir bertanya
bagaimana ? eun ah seperti salah tingkah harus menjawab bagaimana pada ayah.
Pintu rumah terbuka, yang datang
bukanlah sun woo melainkan agen nis yang lain. Young seo ketakutan dan langsung
memeluk ayahnya. Agen nis “Anda Kim Woo Suk, kan? Tolong keluar Anda sebentar. Ada
seseorang yang menunggu Anda.”
Ayah keluar dari apartemennya dan
menemui orang itu di dalam mobil, orang itu adalah gyu yong. Gyu yong
memberikan informasi yang salah pada ayah bahwa sun woo di tahan, ayah jadi
panik dan minta bagaimana ia seharusnya, bagaimana cara menyelamatkan sun woo. Gyu
yong “Kau telah diubah jadi mata-mata oleh Park Hye Rim 30 tahun lalu, dan jadi
mata-mata di Korsel hingga sekarang. Kau harus mengaku seperti itu. Kalau mau,
aku akan dengan mudah membereskan kasus Kim Sun Woo sebagai kasus rahasia. Kau
bijaksana, jadi kau tahu apa yang tengah kubicarakan.” Ayah yang mendengar itu
langsung syok tidak tau harus bagaimana.
Gyu yong menerima telepon dari
anak buahnya yang cukup mengagetkan dan ia jadi kesal, apakah berita itu ?
Sun woo udah menunggu yoon jin di
halte, yoon jin datang menghampirinya. Setelah sun woo masuk mereka segera akan
menyusulnya karena jarak yang tidka begitu jauh. Yoon jin khawatir melihat
keadaan sun woo yang pucat seperti ini. sun woo hanya mengatakan ini luka kecil
dia tidak apa-apa. (cinta itu bisa mengalahkan segala-galanya, right ?)
Gyu yong kembali ke kantor dan
sudah ada hyun tae yang menunggu kedatangannya. Hyun tae mengejar gyu yong dan
gyu yong kesal karena hyun tae kehilangan sun wo. “bagaimana jika dia menemukan
hard disknya ?” hyun tae membungkam mulut gyu yong. Gyu yong “kalau begitu kau
tak kehilangan dia. “
Hyun tae “ Kim Sun Woo mengejar
Hwang Ki Chul dan mencoba merebut hard disk-nya. Kalau dia dapatkan hard
disk-nya, Anda bisa membuat kejadian ini seolah tak pernah terjadi? Oh ya,
kalau dia menemukan hard disk-nya, akan kubersihkah semuanya, tanpa
meninggalkan setitik debu pun. Supaya setelah hal ini, tak akan ada lagi insiden
seperti ini yang terjadi. “
gyu yong “ Kau bikin masalah
malah kian membesar. Akan kuberi kau waktu 12 jam. Kalau kali ini juga gagal, akan
jadi akhir untuk keluarga Kim Sun Woo, termasuk adiknya juga. Kau paham?
sun woo dan yoon jin sudah sampai
dimana gi chul dkk bersembunyi. Yoon jin dan sun woo pun mendekat ke arah mobil
terhenti dengan mengendap-endap.
Yoon jin dan sun woo berhasil
mendekat dengan berjuang melawan rasa sakit di pundaknya tapi setelah mereka
berhasil mendekat, mobil itu sudha kosong dan tidak ada orang di dalamnya,
mereka sudah kabur. Karena ini masih
baru jadi mungkin posisi mereka belum jauh dari sini, sun woo dan yoon jin
kembali mengejar gi chul. (ya ampun sun woo kasian banget wajahnya pucat gitu..
sini abang di obati dulu :D)
Sun woo dan yoon jin kembali ke
mobil dan sun woo yang memegang kendali mobil. Yoon jin memperingan sun woo
untuk jangan gegabah karena mereka saat ini mereka tidak tau dimana posisi gi
chul pergi dan lagi mereka tidak tau apa mereka menggunakan mobil atau tidak. Yoon
jin meminta sun woo untuk menenangka diri karena dengan terburu-buru seperti
ini mereka juga tidak akan mendapatkan hasil. (yoon jin bener)
Sun woo yang sudah terluka tidak
bisa diam saja dan menunggu, ia ingin segera menemukan gi chul dengan begitu ia
bisa menyelamatkan keluarganya, semuanya tapi jika ia gagal maka keluarganya
akan berakhir.meski begitu yoon jin kembali mengingatkan kondisi sun woo yang
terluka. Sun woo menguatkan suaranya “ ibuku juga terluka!”
Sun woo berfikir sejanak dan ia
mendapatkan solusi dari masalah ini, karena ibunya terluka dan juga salah satu
agen spy terluka jadi mereka kemungkinan akan melakukan perawatan pertama
terlebih dahulu. Dan jika mereka meninggalkan mobil ini disini itu
artinya...... sun wooo menelpon eun ah.
Eun ah menerima telepon itu dan
bertanya keadaan sun woo terlebih dahulu. Sun woo “Lokasi yang kukirim padamu, dalam
kisaran jarak 3 km di sekitarnya, tolong cari semua kemungkinan klinik/tempat
pengobatan termasuk klinik besar. Juga di catatan yang kita miliki, tempat di
dekat sini yang membuka praktek ilegal, dan daftar orang yang bisa melakukan
pengobatan dengan luka tembak, kirim padaku semua list-nya. Terima kasih.”
Di sebuah klinik yang gelap, para
agen spy menunggu temannya dan ibu yang di obati. Gi chul mengawasi salah
seorang dokter itu mengobati ibu. agen Spy wanita mendekati gi chul kapan
mereka akan segera pergi? Mereka akan pergi pag-pagi sekali. Gi chul “Kamerad
Jung Ho terluka. Apa kita akan meninggalkannya? Kalau aku, aku akan senang karena
bagianku akan jadi lebih besar.” Agen spy wanita melihat keadaan jung ho yang
terbaring lemah, ia pun segera pergi dari ruangan itu.
Ibu selesai di obati, dokter itu
melepaskan sarung tangnnya dan juga segera pergi dari sana. Gi chul mendekati
ibu, gi chul memesangkan borgol di tangan ibu “Akan ada masalah kalau kau
melakukan hal bodoh. Istirahatlah.”
Yoon jin kembali ke mobil dengan
membawa bungkusan yang ia beli dari apotik, itu adalah perban dan disinfektan untuk
sun woo. Begitu yoon jin melihat sun woo, ia terdiam karena sun wo sedang
tertidur. Yoon jin melihatnya dan ingin menyentuh wajah sun woo tapi ia
teringat kenangan terakhir bersama sun woo di rumahnya ketika sun woo mimpi
buruk. Yoon jin galau broh..” Aku hanya berharap bukan kamu yang terluka.” Hening....Suasana
hening pecah ketika ponsel sun woo berdering. Sun woo terbangun untuk
mengangkatnya. Eun ah akan mengirimkan list klinik terdekat untuk sun woo .
Kembali ke ibu dan para agen spy.
Jung ho sudah terbangun dari tidurnya. Ibu memperingatkan jung ho “Kau pasti
baru pertama kali tertembak. Anggap kau beruntung karena aku di sini. Kalau
bukan karena aku, kau pasti sudah ditinggalkan tanpa diobati. Kaupikir aku bercanda?
Kau sudah terluka parah. Kalu lihat tadi, rekan Kameradmu sudah kesal padamu. Kau
jangan lengah. Kalau ada yang tak beres, kau mungkin mati sebelum menerima
bagianmu. “ jung ho berdiri dengan emosi dan membuang sesuatu ke arah ibu.
Gi chul masuk ke dalam ruangan
itu dengan memabwa tasnya “Kulihat kau sudah sembuh Kamerad Jung Ho. Keluarlah.”
Gi chul menarik kursi dan duduk
di dekat ibu dengan meletakkan tas hard disk itu di dekatnya. Gi chul kembali mengungkit
masa lalu mereka, “Di Shenyang. Saat bom yang kaupasang meledak, begitu kubuka
mata semuanya serba putih. "kurasa neraka pasti putih," pikiranku
begitu. Tapi ternyata itu di rumah sakit. saat itu, kau ke rumah sakit, kan?”
Flashback
Gi chul terbaring lemah di
ranjang rumah sakit dengan perban melilit wajahnya. Ibu mengendap-endap datang
dan sudah bersiap dengan pistolnya dengan peredam suara. Ibu akan menembak gi
chul tapi ia mengurungkan niatnya.
Flashback end
“Sejenak, kupikir itu hanya
halusinasi. Karena tak ada alasan bagimu membiarkanku tetap hidup. Tapi aku
masih saja bingung, mungkin karena aku menyukainya. Entah mimpi atau kenyataan.
Aku begitu penasaran hingga aku tak mati. Sung Hye, itu kau kan? Yang menengoku
di rumah sakit kala itu adalah kau kan?” ibu tidak mengaku itu dirinya dan ia
bilang gi chul salah lihat.
Gi chul “Kenapa kau tak
membunuhku saja? Kau tanya kenapa aku sangat merepotkanmu, kan? Semua ini
salahmu. Dulu, karena dulu kau tak membunuhku. Kita punya sedikit waktu, jadi
tidurlah. Perjalanan kita masih jauh.” Gi chul meninggalkan ibu di dalam
ruangan itu. ibu berkata sendiri menguatkan hatinya “Kau benar. Semua ini
adalah kesalahanku. Mungkin terlambat, tapi kupikir aku tahu sekarang apa yang
harus kulakukan.”
Sun woo dan yoon jin kembali
mencari keberadaan ibu dan gi chul. Sun woo dan yoon jin berkeliling mencari
klinik itu tapi mereka tidak berhasil, satu klinik terlalu kecil untuk gi chul,
satu klinik lagi berada di jalan utama, itu tidka memungkinkan. Sun woo sempat
emosi dan memukulkan tangannya ke mobil. Yoon jin “Tenanglah. Masih sore, kita
masih punya waktu. Kita coba keliling sekali lagi.” Sun woo kembali berfikir
dan melihat ponselnya. Mereka akan mencoba mencari keberadaan gi chul sesuai
gambar yang ada di ponsel itu.
Para agen spy sudah berkumpul,
begitu juga dengan jung ho yang terluka. Mereka akan segera beraksi “Jangan
diundur terlalu lama, kita selesaikan di sini saja. Kita sudah memutuskan mengakhiri
hal ini secepatnya kan? “ agen spy wnaita “Harusnya dari tadi kaukatakan.”
Ibu di dalam ruangannya berusaha
mengambil alat yang terjatuh tadi yang di lempat jung ho, namun ia tidak
berhasil – berhasil meraihnya. Sedikit lagi ibu akan mendapatkannya.
Salah satu agen spy melihat ke
luar klinIk dan setelah keadaan sepi dan aman, agen itu menutup pintu dan
menguncinya dengan rantai dan gembok.
Gi chul melihat kembali hard disk
itu dan memasukkan ke dalamnya tas tapi semua para agen spy sudah berkumpul di
belakang gi chul, mereka seperti siap untuk menyerang gi chul.
Ibu masih terus berusaha
mengambil pisau (sepertinya) di bawah ranjang ini dan sedikit lagi akan
meraihnya.
Sun woo dan yoon jin terus
berkeliling mencari lokasi klinik yang kira-kira tepat untuk pada agen spy ini
bersembunyi, sun woo menelpon klinik yang ada gi chul di dalamnya, tapi
panggilan itu tidak di jawab.
Apakah sun woo akan menemukan
keberadaan ibu ? akan kan mereka akan selamat dari para agen spy yang beringas
itu ? ikuti kisahnya di episode 16 part 1. www.facebook.com/add.korea.team
smgttt utk sinop trkhira, sneng liat komen2nya pnulis, ah bkal kangen nih sama drama2 jaejoong yg bntar lg mau wmil
ReplyDeleteiya thanks yah.. makin semangat jadinya karena supportnya :D
DeleteSemangat kak
ReplyDeleteyuhuuu.. semangat selalu :D
Delete