-------------------------------------------------------------------
Sinopsis Lengkap Drama Korea
Punch Episode 6 Part 1
Ha gyung sampai di depan rumah
jung hwan dan menemukan pesawat-pesawatan ye rin yang jatuh di depannya, ha
gyung membuka kertas itu dan itu merupakan kertas pernyayataa sang min. Ye rin
berlari memeluk ibunya sambil memanggil “ omma “ ha gyung membalas pelukan ye
rin dan saling terharu, tapi ha gyung juga tidak bisa melepaskan pandangannya
pada jung hwan yang ada di loteng rumah karena insiden ini. ha gyung dan jung
hwan saling menatap serius tanpa senyum si wajah masing-masing. (macem tikus
dan kucing euy)
Hyun sun menyiapkan strawberi 10
bungkus untuk ye rin sebagai balasan karena hyun sun sudah mengambil strawberi
milik ye rin tempo hari, hyun sun berpesan untuk mengingat bibinya setiap kali
ye rin makan ini, ye rin mengangguk.
Ibu hyun sun keluar dari kamar
dan membawa obat herbal yang ternyata milik hyun sun yang di beri oleh keluarga
pasien, hyun sun mengeluh karena itu harganya mahal sekali, tapi ibu tetap
ingin memberikan ini untuk ha gyung karena ha gyung sudah menderita selama 15
hari di tahanan, ibu ingin membuatkan makanan dulu untuk ha gyung, hyun sun
hanya bisa melihatnya dan ye rin tersenyum melihat nenek dan bibinya ini.
(ternyata ibu ini sayang banget sama ha gyung tapi ia gak menunjukkan secara
terang-terangan ya kan, kirain dia gak suka ha gyung lah hhhhe)
Jung hwan memberikan secarik
kertas untuk ha gyung, itu adalah formulir pendaftaran ye rin di sekolah
international, disana ye rin akan menggunakan bahasa inggris untuk sistem
belajarnya dan sebelum masuk ke sekolah itu ye rin akan di ajarkan selama 2
bulan untuk pelatihan.
Jung hwan membuka laci tanpa
memperhatikan ha gyung yang malah melipat kertas itu menjadi pesawat-pesawatan,
ha gyung membalas perlakukan jung hwan atas surat pengakuan sang min dan akan
menerbang tinggikan kertas ini tanpa jung hwan pernah bisa meraihnya lagi.
Jung hwan beradu pendapat lagi
tentang kasus 3 serangkai ( tae joon, tae seop, sang min), ha gyung inign
mereka di tangkap tapi jung hwan tidak ingin karena ia sudah memberikan balasan
dengan menurunkan jabatan tae joon dan membuat tae seop keluar negeri. Ha gyung
tidak terima karena hal semacam itu bukan jung hwan yang pantas menentukan
balasannya,ha gyung menunjuk buku hukum di atas meja “Ada hukum yang berlaku.”
Jung hwan heran dengan ha gyung,
dengan ha gyung melakukan ini maka apa yang akan di dapat ha gyung ? “Ha Gyung,
ketika hidupku berjalan baik, maka dunia
itu adil. Tapi ketika hidupku suram,
maka dunia itu kotor. Kau saja yang hidup dengan baik. Tutup matamu. Tutup
telingamu. Lihatlah hanya pada Ye Rin dan masa depanmu...”
Ha gyung tetap ngotot “Masyarakat
umum ditangkap hanya karena pidana ringan. Lee Tae Seop itu pembunuh. Dia
membunuh Si Peneliti.”
Jung hwan melihat ha gyung dengan
perasaan terdalam dan mengingat pembicaraannya dengan dokter jang min seok
bahwa umurnya tidak lama lagi, jung hwan tertawa miris “Ha Gyung a, setiap
orang akan mati.” Ha gyung tidak mengetahui keadaan jung hwan yang sebenarnya
dan ia malah mengatakan akan menuntut tae joon, tae seop, sang min dan juga
jung hwan sampai ke mereka semua di tangkap.
Jung hwan kembali mengingat
percakapannya dengan dokter jang, ia bertanya apa bisa ia melihat acara ye rin
masuk ke SD ? jang min seok hanya berusaha untuk mewujudkannya.
Ha gyung mengajak jung hwan untuk
bersalaman sebagai perpisahan mereka, tapi jung hwan malah memberikan tabungan
asuransi untuk ye rin, ha gyung tidak suka akan semua ini, ha gyung menguatkan
suaranya “Apa kau menerima ini karena telah membuang pernyataan itu Atau kau dijanjikan posisi Jaksa Agung dari Lee Tae Joon ?” jung hwan
mulai merasakan gatal di kepalanya dan pusing hingga suara ha gyung
melayang-layang di kepalanya, jung hwan meminta ha gyung untuk keluar dari
kamarnya tapi ha gyung malah membentak jung hwan sampai ibu masuk ke dalam
kamar jung hwan.
Jung hwan sudah merasa kesakitan
dan berusaha menahannya, jung hwan meminta ha gyung untuk keluar, ibu langsung
menarik ha gyung untuk keluar kamar dan memarahi ha gyung “Dia baru keluar dari
Tapi dia berusaha untuk membebaskanmu !” ibu tidak jadi memberikan obat herbal
mahal itu dan mengembalikannya ke hyun sun.
Ye rin melihat neneknya marah dan
berusaha meredam marahnya dengan memeluknya, tapi ibu jung hwan sudah terlanjur
marah dan melepaskan pelukan ye rin, ibu meletakkan kembali makanan yang sudah
ia siapkan di atas meja dan langsung masuk kamar. Hyun sun menyusul ibunya yang
marah.
Ye rin akan masuk ke dalam kamar
ayahnya untuk pamitan pulang, tapi jung hwan terlalu merasakan sakit dan
mencari obatnya di dalam saku, jung hwan akan menyuntikkan obat itu. ye rin
terus menggedor pintu kamr ayahnya tpai tidak ada jawaban, ye rin menteskan air
mata meminta ayahnya untuk datang ke acara kelulusannya. Jung hwan akan membuka
pintu kamrnya tapi ia mendengar ye rin yang akan pamit pulang, jung hwan
menahan tangannya di atas gagang pintu dengan sedih. Jung hwan lemas dan
bersandar ke buffet yang ada di kamarnya, jung hwan menangis. (itu mungkin
karena dirimu dulu banyak dosa jung hwa.. makanya tobat #eh)
Ha gyung dan ye rin sudah sampai
di apartemen mereka. ye rin di suruh masuk terlebih dahulu oleh ibunya. Ha
gyung membuka tasnya dan mengambil pesawat-pesawatan yang ia buat di rumah jung
hwan, ha gyung mengingat saat ia bertengkar dengan jung hwan tapi dan langsung
menerbangkan pesawat itu dengan sedih. (gitu kali cara membuat sedih hilang,
bsa jadi saran yang punya masalah, tulis aja masalah di kertas trus buat
pesawat, terbangkan deh.. masalah akan hilang hhhhe #piss pemirsah)
Jung hwan juga sedih di kamarnya,
ia teringat perdebatannya dengan ha gyung di kantor polisi bahwa 10, 20 tahun
ha gyung masih akan tetap berusaha menangkap mereka semua.
tae seop dan sang min bertemu. sang min melemparkan tiket pesawat kelas high untuknya. Sang min
minta tae seop untuk tinggal disana beberapa waktu. Tae seop memberanikan diri
untuk bertanya “Bagaimana dengan uang yang kau janjikan ?” sang min emosi
mendengar pertanyaan itu dan akan melemparkan gelasnya hingga membuat tae seop
ketakutan, sang min mengingat pesan tae joon untuk jangan melemparkan gelas
lagi pada hyungnnya. Sang min menahan emosinya. ( tae seop ini uanggggg aja di
fikirannya)
Tae seop “Aku telah
melayanimu...seumur hidupku, pak.” Sang min tidak berfikir seperti itu, karena
sang min lah yang membuat tae seop melayaninya selama ini, tae seop ini hanya
pembuat masalah buat adiknya juga dirinya, sang min mengusir tae seop untuk
pergi saja. (bener juga, tae seop ini biang keroknya :D)
Tae seop keluar dari ruangan itu
da tidak lupa untuk mengambil tiketnya. Tae seop keluar dan melihat ada mobil
dengan lampu sirine di atasnya, itu mobil polisi. Polisi akan menangkap tae
seop dan sang min yang ada di gedung ini. tae seop berusaha melarikan diri dan
ia ketakutan setengah mati, ia akan menelpon sang min tapi.. ia menahan niatnya
karena sakit hati di bilang biang masalah untuknya dan tae joon. Tae seop
membiarkan sang min di tangkap dan pergi.
Gang jae menerima laporan tentang
Tim Khusus dari Kantor Pusat yang ingin menangkap sang min, ia heran ini atas
perintah siapa ? gang jae kaget “ Apa ?” (belum tau nih atas instruksi siapa )
Tae joon ada di ruangannya dan
meliat kertas pidato pensiunya “Butuh 30 tahun untuk sampai ke sini. tapi hanya
butuh setengah hari untuk turun dari posisi ini.”
Gang jae masuk. Tae joon “Jam
berapa penerbangan Kakakku ?” gang jae “Komisaris Utama Kim Sang Min ditangkap.
Atas perintah Jaksa Shin Ha Gyung.” tae joon kaget, lalu bagaimana dengan
hyungnya ? gang jae tidak menjawab dan melanjutkan laporannya “Shin Ha Gyung
ditunjuk sebagai ajudan Asisten Jaksa Agung Jung Gook Hyun. bersama dengan
Menteri Yoon Ji Sook...” tae joon marah dna menggebrak meja, ia bertanya sekali
lagi jadi bagaimana dengan hyungnnya ?
Ha gyung sedang bersama buk
mentri dan dir jung, ha gyung tidak bisa menemukan tae seop padahal jika mereka
menemukan tae seop mereka bisa mendapatkan keterangan bagaimana tae joon dan
sang min bisa terhubung. Mentri ji sook megnkhawatirkan status jung hwan yang
sebagai ayah dari putrinya, apa itu tidak apa – apa ? ha gyung “Si Peneliti, Si
Supir Bus mereka juga seorang Ayah, Bu.”
Tae joon menerobos masuk ruangan
mentri ji sook “Kita punya mulut bukan digunakan hanya untuk makan. Jika ada
kesalahpahaman, kita harus membicarakannya.” Tae joon memberikan kata
kiasannya. Tae joon meminta investigasi pada hyungnnya di batalkan dan sang min
untuk di pulangkan. Mentri ji sook tidak merasa gentar, ia meminta ha gyung
untuk menyebutkan dakwaan untuk mereka berdua untuk tae seop terkena dakwaan
Pembunuhan berdasarkanHukum Pidana Pasal 250-1. UU Hukum atasTindak Pidana
Ekonomi...sedngkan untuk sang min adalah Penggepalan dan kelalaian menurut
pasal 355..
Tae joon berpendapat jika mereka
ini ingin membuka semua aib orang maka banyak politisi lain yang labih kotor
dari hyung dan sang min. Mentri ji sook membenarkan itu dan itu menurut
pendapat tae joon sedangkan mnurut pendapatnya “Minimnya keadialn yang disetujui semua orang. Itulah... hukum. Mari
kita mengikuti hukum, Jaksa Agung.” Tae joon membalas ia akan menuruti hukum
itu. tae joon meminta gang jae untuk membuat daftar jaksa-jaksa yang terlibat
dengan kasus sang min ini.
Saking banyaknya jaksa yang
terlibat tae joon menginatkan mentri ji sook kalau setengah dari jaksa yang ada
di korea akan di potong langsung oleh mentri ji sook, tae joon mengibaratkan
kementrian hukum dan kejagung adalah ayah dan ibu jadi jika ayah dan ibu
bertengkar maka anak- anak yang akan terluka.
Mentri ji sook “Kau ingin tawar-menawar ? Jaman sekarang...
bahkan di pasar tradisional tak ada
tawar-menawar. Mereka punya sistem harga tetap.” Mentri ji sook tetap
meminta ha gyung untuk melanjutkan investigasi, dan buth pengorbanan untuk
menciptakan dunia yang lebih baik, mentri ji sook ingin membuat kantor kejaksaan yang baik, bahkan
tanpa mentri ji sook masih ada ha gyung dan dir jung yang akan melanjutkan
tugasnya. Itulah pemikiran mentri ji sook.
Ha gyung akan memasukkan ke dalam
daftar buronan tapi tae joon seakan mengejeknya jika memang semua buronan bisa
di tangkap maka mereka harus membangun 10 penjara lagi untuk mereka itu. Tae
joon mulai mengancam pihak mentri ji sook bahwa jika mereka tidak bisa menguak
kasus ini maka apa yang akan mentri ji sook lakukan ? orang-orang kepercayaan
mentri ji sook lah yang akan terluka.
Tae joon memperingatkan “Jika kau tak bisa menemukan yang bersembunyi
sebelum waktu habis... Maka berhati-hatilah. "Penjaganya" akan
berganti.”
Ha gyung dan dir jung keluar dari
ruangan, dir jung agaknya sedikit khawatir akan tindakan tae joon yang seperti
tadi, jika ada masalah dengan penyelidikan ini di rjung siap untuk mengundurkan
diri. Ha gyung berjanji akan mengkap mereka semua dan akan mengkap tae seop
secepatnya dengan menambah tim khusus.
lanjut ke part 2
0 Response to "Sinopsis Lengkap Drama Korea Punch Episode 6 Part 1"
Post a Comment