Sinopsis Drama Korea Angry Mom Episode 9 Part 1

Sinopsis Drama Korea Angry Mom Episode 8 Part 2

--------------------------------------------------------------------

Sinopsis Drama Korea Angry Mom Episode 9 Part 1

di rumah gong jo, gang ja melihat rekaman cctv yg mereka pasang di rumah sang tae dan yg terjadi adlah mentri pendidikan kang datang dan meminta ketua hong untuk mengurus tentang surat bang wol, karena mentri kang tidak suka hal seperti itu, itu hanya mengganggu. mentri kang ingin membuat siswa di sekolah myeong seong diam dan tenang. bang wol melihat ini dengan kecewa dan mata berkaca2 akan menangis.

gong jo mulai faham siapa di balik semua ini, berarti yg menutup laporan mereka di kantor mentri pendidikan juga mentri kang sendiri. di dlm surat itu gang ja menuliskan semuanya masalahnya tapi untungnnya ia tidak menyebutkan nama. di cctv terlihatlah ada do jung wo disana, tapi merrka tidak bsa mendengar dengan jelas dan jung wo juga ketua hong berpindah tempat.

jung wo di marahi atas surat itu oleh ketua hong karena ketua hong juga di marahi mentri kang padahal ia sudah mundur dari jabatan.jung wo berjanji akan mengurusnya.

jung wo menemui ae yeon, ae yeon mengatakan kalau ketua hong dan mentri kang bekerja sama untuk menyingkirkan jung wo setelah pencucian uang selesai dgn membuat jung wo menjadi kambing hitam. Jung wo “Orang macam apa Kang Soo Chan, aku yang paling tahu. Aku telah mempersiapkannya. Menurutmu kenapa Kang Soo Chan melindungiku? Karena dia menyukaiku? Bukan. Itu karena aku adalah noda pada tubuhnya. Selama aku menyimpan air selokan untuk disiram ke wajah munafiknya, peluang menang kita 50-50.”

Bang wol akan menanyakan nya langsung pada ae yeon tapi gong jo menahannya karena ae yeon pernah mengkhianati mereka, sekali orang berkhianat ia akan terus mengkhianati kita, tapi bang wol tetap percaya ae yeon adalah temannya.

Gong jo kini mengingatkan surat itu ada di tangan jung wo berarti tinggal masalah waktu jung wo tau tentang bang wol dan sebaiknya bang wol pergi dari sekolah itu dan jgua a ran, bang wol berfikir jika ia pergi bersama a ran maka itu akan malah mencurigakan dan lebih berhaya untuk a ran karena itu seperti mengakui penulis surat itu adalah a ran, bang wol memutuskan untuk tetap tinggal.

Nenek a ran jengkel dan kesal sekali di usianya yang sudah lanjut begini ia masih harus mencuci piring dna memasak hanya untuk menambah keriputnya saja, bang wol datang dan melihat telu2 jatuh dan pecah. Nenek langsung marah dan bilang ia tidak ingin membuat perjanjian seperti ini, nenek memanggil anaknya. Ayah datang dan nenek langsung bilang kalau gang ja ini datang ke sekolah. Sekolah ? ayah tidak mengerti sekolah apa ? gang ja dengan acting yang meyakinkan berbohong pada suaminya “Ibu benar. Aku masuk sekolah. Sekolah Ibu. Setelah yang terjadi pada Ah Ran, aku sadar aku benar-benar kurang sebagai seorang ibu. Ibu macam apa, istri macam apa, dan menantu macam apa aku ini. Ibu! Selama ini, aku sudah banyak merenung. Aku akan bersikap baik padamu. Aku mendapat dana pribadi minggu depan dan akan kuberikan semuanya padamu. Tolong ijinkan aku membalas separuh dari kemurahan hatimu.”ayah yang mendengar itu malah senang dan bilang ke gang ja untuk terus melanjutkan sekolah ibu itu. nenek spechlees.

Noa duduk termenung teringat apa yang wakepsek bilang bahwa ia juga bisa di terima si sekolah ini karena buah dari kkn. Ayah noa datang dan bertanya kenapa noa disini? noa berdiri dengan mata berkaca2 “ kenapa ayah melakukan itu?” ayah noa menyadari apa maksud itu dan menjatuhkan tasnya, ayah noa akan memegang pundak anaknya tapi noa sudah kesal dan masuk ke dalam kamar.

Didalam kamar noa membanting surat penerimaannya menjadi guru dan menangis merasakan hatinya yang sakit. Ayah noa akan masuk ke dalam tapi karena tau anaknya menangis ia mengurungkan niatnya.

A ran dan bang wol berangkat sekolah bersama, di depan sekolah mereka bertemu dengan jung wo, jung wo menyapa a ran dan bilang nilai a ran turun tapi tidak usah khwatir karena masih ada ujian2 yan glain. A ran hanya mengangguk dan pergi dari sana bersama bang wol.

Bang wol merasa ini aneh karena suasana terlalu tenang dan minta a ran untuk mengatakan kepadanya jika ada yang mencurigakan. A ran “Dia takkan mengganggu selama aku hanya fokus belajar. Ibulah yang jangan berbuat hal mencurigakan. Cepat keluarlah dari sekolah.”

Bang wol di tinggal a ran masuk kelas, dan ternyata bok dong sudah menunggu kedatangan bang wol. Bok dong mengajak pergi, mereka ke tempat pembangunan gedung baru yang masih berantakan, bok dong minta bang wol untuk mengikatkan tali sepatunya seperti yang waktu itu, bang wol awalnya marah tapi ia melakukannya juga dan menasehati bok dong untuk jangan terlalu keras kepala padanya karena ia tau apa yang terjadi pada i gyeong.

Bang wol minta bok dong menceritakan sebenarnya karena ia akan membantu membersihkan nama bok dong. Bok dong “Jo Bang Wool. Kau menyukaiku? Memangnya kau siapa, membantu membersihkanku dari tuduhan palsu? Memangnya kau siapa, masuk ke dalam kehidupanku?” bang wol tidak bermaksud seperti itu.

Dari sebelah terdengar suara orang lain dan mereka segera bersembunyi, itu adalah dong chil dan ayah a ran. Dong chil memarahi ayah dan bang wol mengintipnya. Lalu apa yang di lakukan bok dong ? bok dong di belakang bang wol malah sibuk mencium harum rambut bang wol dengan menutup matanya. Dong chil dan ayah sudah pergi, bang wol segera berdiri dan heran dengan apa yang di lakukan bok dong. Bok dong kikuk dan langsung pergi sambil berucap-ucap aneh. (jiahh yang jatuh cinta tu bok dong hhhi.. lempar batu sebunyi bakwan euy)

Pertengkaran kecil bok dong dan bang wol ini ternyata di lihat ayah dari jauh, ketika bang wol membalikkan badan ayah sedang memandanginya dan akhirnya mereka bertemu pandang. Bang wol kaget dan langsung menutupi wajahnya dengan rambut, ayah menahannya dan melihat wajah bang wol dengan paksa dan akhirnya ia tau rahasianya selama ini. bang wol sangat minta maaf pada suaminya dan akan menjelaskannya dirumah. Ayah menarik bang wol pergi tapi bang wol tidak mau dan bok dong kembali menemui bang wol karena ia mendengar suara bang wol.

Bok dong menghalangi tangan ayah dan bilang siapa ajushi ini ? bok dong menduga mereka berhubungan seks demi uang ? bang wol dan ayah spechless apa maksud dari anak ingusan ini. mereka akan terus bertengkar tapi suara dong chil menhentikannya. Ayah segera menarik dong chil untuk pergi dari sana.

Bok dong memarahi bang wol kaalau bang wol tidak boleh seperti ini dan menghancurkan hidupnya, bok dong memberikan dompetnya karena ia bisa memberikan seberapapun uang yang bang wol mau. Bok dong pergi, dan bang wol semakin spechless saja. (jiahahahaha anak kecil sok sok an :D)

Bok dong dan bang wol masuk ke dalam kelas yang sudah mulai dan noa akan memarahi mereka tapi ia ingat apa yang telah ayahnya lakukan hingga sampai disini, noa hanya membiarkan mereka masuk dan mengerjakan essainya. Noa di kursinya menepuk-nepuk dadanya karena hatinya sakit dan bang wol melihatnya.

Bang wol menarik noa ke uks karena ia melihat gurunya ini sakit dan bang wol akan memberikan obat mujarab untuk masalah pencernaan yang tidak sehat. Bang wol segera beraksi menepuk-nepuk dada noa dan menusuk jarinya dengan jarum hingga darah hitam keluar. Noa sedih teringat apa yang di lakukan bang wol ini mirip dengan apa yang di lakukan ayahnya. Park noa akhirnya menangis juga.

Bang wol tanya kenapa noa menangis ? noa hanya merasakan sakit saja, bang wol mengatai noa “ dasar cengeng” Park noa “Kau benar. Aku seperti itu sejak aku kecil. Kabur setelah melihat jarum suntik dan pura-pura gigiku tak goyang karena takut gigiku dicabut. Mungkin, dia melakukannya karena itu,... Mungkin, karena aku tampak terlalu lemah. Dia pasti cemas meninggalkanku sendiri di dunia yang keras ini. Aku tak merasa kalau lemah adalah hal buruk. Aku tak merasa kalau kalah adalah hal buruk. Tapi, jika aku membuat seseorang menjadi jahat karena aku lemah...aku sadar itu adalah hal buruk. Karena aku lemah, jadi...aku tak bisa melindungi siapapun. Sekarang aku tahu kalau itu adalah salahku. Jadi, aku harus menjadi lebih kuat. Terima kasih, Bang Wool.” Noa lalu pergi setelah tenang.

Bang wol merapikan jarum nya dan mulai sadar kini noa menjadi dewasa karena sebuah tusukan jarum.

Noa di luar mengambil surat pengunduran dirinya dan sepertinya tidak jadi mengundurkan diri.

Jeonghee keluar dari kelas dengan menggunakan earphone di kupingnnya, ia mendekat ke arah sang tae dengan kelompok belajar yang katanya unutuk belajar itu, jeong hee bermaksud untuk bergabung tapi sang tae tidak menerima karena hanya sekali jeonghee ada di pihaknya bukan berarti jeng hee bisa bergabung dengan mereka. sang tae and the genk pergi meninggal jeong hee yang di lihat teman-teman yang lainnya dari dalam kelas.

Bang wol datang ke rumah gong jo dan bilang kalau kini suaminya sudah tau ia kembali ke sekolah, lalu bang wol minta info tetang jung woo dan mentri kang dengan bertumpuk-tumpuk data, tapi tidak satu pun di temukan hal yang mencurigakan ini adalah pencitraaan yang sempurna. Mereka juga tidak bisa menemukan hubungan mereka satu sama lain tapi bang wol menemukan sebuah clue dari pertengkaran suaminya dan dong chil ketika di sekolah “Kau hanya harus lakukan perintah orang yang lebih tinggi darimu...” itulah yang bang wol dengar.

Mereka kemudian membahas tentang ae yeon, gong jo tau ae yeon ternyata tidak hanya sebagai sekretaris ketua hong tapi juga wanita simpanannya, dan jika itu benar dan ae yeon membuka mulut maka bang wol dan a ran tamat sudah.

Ae yeon datang ke rumah gong jo, ae yeon minta di tinggal berdua dengan bang wol karena ia ingin bicara 4 mata, meski gong jo kesal tapi ia menurutinya, gong jo menguping di pintu.

Bang wol segera tu dek poin tanya apa hubungan ae yeon dengan ketua hong ? bang wol tanya ini karena mereka masih berteman kan ? ae yeon akhirnya mau mengaku apa hubungannya selama ini dengan membuka bajunya dan menunjukkan tubuhnya pada bang wol , bang wol kaget apa yang ae yeon lakukan tapi ternyata tubuh ae yeon penuh dengan luka, bang wol kaget dan heran kenapa bisa seperti ini ? kenapa tega sekali? Kenapa memukuli seperti ini memangnya dia siapa ?

Ae yeon bilang ketua hong itu adalah musuhnya. Ae yeon “Uang seperti itu. Uang membuat orang berbohong dan dipermalukan. Itu membuat orang serakah dengan uang orang lain. Sementara menjadi seperti itu, uang membuat orang dipukuli. Kau mengatakannya juga, kalau kau takkan hidup seperti sebelumnya. Aku juga seperti itu. Sama seperti kau ingin melindungi putrimu, aku berbuat ini untuk melindungi diriku. Jika seseorang tak punya uang atau kekuasaan, dia takkan pernah bisa melindungi diri sendiri.”

Bang wol tidak seperti itu yang ia inginkan adalah menangkap ketua hong, jung wo dan mentri kang. Ae yeon mengingatkan bang wol untuk segera keluar dari sekolah karena bang wol dan a ran bisa saja terluka, dan saat itu ae yeon mungkin tidak bisa membantunya. Bang wol tidak meminta ae yeon untuk melindunginya yang ia inginkan adalah tolong bersikap seperti ia tidak melihat bang wol dan jangan bicara soal a ran hanya itu, ae yeon pun menyanggupinya.

Di ruangannya, dong chil melihat surat pengaduan bang wol dkk atas nama go jo man, dan juga surat bang wol. Dong chil ingat kalau jung wo meminta nya membereskan masalah ini dan membuatnya tutup mulut, karena jika ini terbongkar maka yang paling dalam bahaya aalah dong chil sendiri.

Dogn chil memegang ponsel rusak i gyeong, dong chil mengambil ponsel itu setelah jung wo membuangnya dan menambraknya dengan mobilnya. (hpnya galaxy note edge cuiy.. idih keren bingits ni hp sumpeh)

flashback

Dong chil dan jung wo juga bok dong ada di atap tempat i gyeong jatuh, i gyeong mohon untuk di selamatkan kali ini tapi jung wo sudah mendekat ke i gyeong dan minta ponsel i gyeong, i gyeong berlari ke ujung gedung dan masih terus merekam mereka. jung wo kesal dan menjerit “Kau harusnya lari saat aku menyelamatkanmu. Kenapa kau terus saja ikut campur?” gambar sudah tidak stabil lagi dan akhirnya i gyeong terjatuh.

Flashback end