--------------------------------------------------------------------
Sinopsis lengkap drama korea “ Punch “ episode 4 part 3
Add-korea. Jung Hwan pergi menemui Ha Gyung yang menggunakan
pakaian tahanan penjara, Ha Gyung mengatakan kalau di sini ia bisa belajar pada
posisi orang yang ia tangkap selama ini dengan mudahnya menggunakan posisinya
sebagai jaksa, bahwa orang yang di tangkap itu juga manusia, mereka merindukan
anaknya, mengkhawatirkan makanan saat
hari raya dan juga istri yang merindukan suami yang meninmbulkan masalah
seperti dirinya saat ini. Jung Hwan hanya
mendengarkannya dengan baik lalu mengeluarkan sebuah kertas data transaksi
istri supir itu yang menandatangai kontrak pembelian toko kimbap, Jung Hwan akan menentuntnya atas suap ini dan
pernyataan palsunya dengan begitu Ha Gyung bisa bebas.
Ha Gyung tidak ingin hal itu
terjadi karena ia juga ingin melihat istri sang supir itu hidup tenang, yang di
inginkan Ha Gyung adalah menangkap Lee Tae Joon dan memenjarakan Lee Tae Seop karena
selama ini Jung Hwan lah yang membantu
mereka jadi Jung Hwan pasti tau asal
muasal uang yang digunakan untuk memulai ocean capital, Jung Hwan mengingatkan ada Ye Rin yang selalu
menunggu Ha Gyung, Ha Gyung “Aku ingin keluar dari sini... Aku sangat
merindukan Ye Rin... Aku tak bisa memborgol tangan istri sang supir demi
kebebasanku.”
Ha Gyung akan pergi dari ruang
itu tapi ia kembali melihat ke Jung Hwan
dan membenarkan scrapnya “Angin di luar dingin. Aku senang kau kembali, Jung Hwan . Seperti saat kau di Pusat Pelatihan,
saat kau masih baru menjadi jaksa... Kuharap kau bisa hidup seperti itu.”
Jaksa Choi menemui menteri Ji
Sook di sebuah resto mewah, ia memegang gelas wine dengan anggunnya dan santai
dengan bilang ke Ji Sook untuk bersikap santai pula karena ia adalah hoobae
menteri Ji Sook 20 tahun di bawahnya. Ji Sook tidak ingin berbelit-belit jika
tidak ada yang ingin di laporkan maka ia akan pergi. Ji Sook sudah berajak dari
duduknya tapi jaksa Choi langsung menyebut nama sang peneliti itu bahwa ia lah
yang membawa peneliti itu ke hotelm dan ia juga yang mengatur pertemuan antara
peneliti dan lee tae seop, Ji Sook kembali duduk mendengarkannya.
Ji Sook minta jaksa Choi untuk ke ruang
inspeksi dan membuat rekaman pernyataan tapi jaksa Choi berkelit “Ibuku seroang
aktris. Sangat penting memiliki panggung dengan pencahayaan dan efek yang
tepat. Aku akan mengadakan konfrensi pers di Katedral Myeongdong. Ini
deklarasiku dengan karirku dipertaruhkan.
Kejaksaan akan berada dalam posisi sulit. Itu menguntungkan bagiku.
Tersisa satu setengah tahun hingga pemilu berikutnya ? Suatu hari nanti kau
akan berakhir di Yeoido. Aku akan menunggumu disana.”
Menteri Ji Sook kembali bertemu
dengan ketua Jung , Ji Sook memberitahu tentang rencana jaksa Choi melakukan
konferensi pers setelah ini berlangsung maka Lee Tae Joon akan di tangkap dan Lee
Tae Seop masuk penjara jadi Ji Sook meminta ketua Jung bersiap mengisi posisi jaksa agung, tapi ketua
Jung juga khwatir pada Ji Sook karena
menteri di larang membuat kerja sama dengan staf jaksa seperti jaksa Choi, jika
ini terungkap maka karir menteri Ji Sook tamatlah sudah, Ji Sook sudah muak
dengan semua ini baginya selama ini ia sudah salah selalu berada di sisi yang
bersih, karena sikapnya yang seperti itu ia telah melukai banyak jaksa-jaksa
muda seperti Ha Gyung, Ji Sook tidak ingin menyesal di kemudian hari.
Gang Jae berlari menuju ruangan Tae
Joon tentang acara konfrensi pers yang akan di lakukan jaksa Choi, Gang Jae yang
sudah tiba di sana langsung saja di marahi Tae Joon untuk menghentikan
konfrensi pers itu, Gang Jae malah meminta Tae Joon untuk membuat kerja sama
dengan jaksa Choi tapi Tae Joon tidak memiliki kartu as pada jaksa Choi, Tae
Joon lalu memarahi Gang Jae bahwa ini semua terjadi karena kebencian Gang Jae pada
Jung Hwan hingga memasukkan Ha Gyung
kepernjara. Gang Jae tidak bisa berbuat apa-apa.
Jaksa lee mengunjungi rumah Jung Hwan , mereka berada di atap rumah berbicara
4 mata atas kasus ini. jaksa lee “Jaksa Choi Yeon Jin... mengadakan konfrensi
persi di Katedral Myeongdong. Kebangkrutan Sejin Group, pencucian uang, Ocean
Capital... Lee Tae Seop, Lee Tae Joon Bahkan jika puluhan jaksa menangani kasus
ini, kasus ini takkan selesai. Jika kau membantu, ini akan selesai dalam
beberapa hari.” Jung Hwan “Bagaimana
dengan Lee Tae Joon ? “ jaksa lee “ Dia akan disuspensi.”
Flashback
Jung Hwan mengingat permbicaraannya bersama Tae
Joon saat hari pertama Tae Joon menjadi jaksa agung bahwa Tae Joon akan membuka
jalan lampu hijau untuk Jung Hwan , juga
saat Jung Hwan mengunjungi Ha Gyung ,
semua terlintas di fikiranya
Flashback end
Jaksa lee meminta Jung Hwan untuk membantu karena Ha Gyung juga
ingin seperti itu bahkan saat Jung Hwan terbaring
koma di rumah sakit, Ha Gyung masih berharap dan memberi Jung
Hwan kesempatan untuk kembali
seperti dulu. dengan kasus ini jaksa lee
berharap Jung Hwan ada di jalan yang
benar. Jung Hwan “ kesempatan ?” Jung Hwan lalu pergi dari sana.
Tae Joon kembali mengunjungi Ji
Sook, kali ini tidak dengan rasa arogannya dan berusaha bersikap manis, Tae
Joon memohon pada Ji Sook untuk menghentikan jaksa Choi dan menjadikan dirinya
sebegai orang menteri Ji Sook karena ia pasti sangat berguna untuk menteri Ji
Sook. Ji Sook “ siapa yang bisa menghentikan jaksa Choi ?”
Jaksa Choi bersiap melakukan
press konfres tapi saat menuju ruangan ia melihat ada Jung Hwan yang berdiri menunggunya. Jaksa Choi dan
Jung Hwan bicara 4 mata, jaksa Choi muak
dengan semua ini karena Gang Jae mengatakan “saat dia menjadi tangan kanan Jaksa Agung tangan kiri sudah
diganti tiga kali. Kita berdua adalah tangan kiri keempat yang telah dipotong.
Jaksa Agung menangkap Shin Ha Gyung. Jika kita ingin selamat, Jaksa Agung...”
jaksa Choi tidak bisa melanjutkan kata-katanya karena Jung Hwan mengatakan mereka harus memberi jaksa
agung kesempatan “Kita melayani dia selama tujuh tahun. Yeon Jin. Aku akan
memberimu kesempatan lain kali. Kesempatan besar untuk masuk ke Yeoido.”
Tae Joon masih bersama dengan Ji
Sook, Jung Hwan menelponnya memberik
kabar kalau sekarang ia sedang bersama jaksa Choi dan akan selalu bersama jaksa
Choi. Seorang sekretaris presiden datang “Jaksa menghilang dari konfrensi pers.
Batalkan Hakmu untuk investigasi. Itu perintah Presiden. Bu Menteri,
berhentilah mengguncang kejaksaan.” Ji Sook terdiam tidak berbicara apapun.
Di ruangannya Tae Joon tertawa
dengan senang karena masalah ini terselesaikan dengan baik. Tae Joon sedang
bersama Jung Hwan saat itu ia sangat
berterima kasih pada Jung Hwan karena
hal ini, dan ia akan memberikan konpensasi yang besar untuk setiap harinya atas
pengorbanan Jung Hwan pada istrinya (
maksudnya konpensasi Ha Gyung untuk setiap harinya di penjara), Tae Joon
berjanji akan mengeluarkannya beberapa tahun lagi. Jawaban yang Tae Joon
berikan tidak berhasil memuaskan Jung
Hwan , Jung Hwan langsung to the point mengatakan maksudnya “Baru
beberapa hari aku keluar dari RS jadi aku tak bisa minum alkohol. Anggap
minuman ini salam perpisahaan kita.” Jung
Hwan mengambil kopi yang di bawakan sekretaris Tae Joon padanya.
Jung Hwan “Menghentikan Choi Yeon Jin... juga
hadiah perpisahaanku. Berikan aku juga hadiah. Ha Gyung.” Tae Joon kaget mendengar kata-kata Jung Hwan barusan “Kau meminta hal yang tak bisa
kuberi walaupun orang tuaku hidup kembali. Jung
Hwan ika Shin Ha Gyung bebas dia akan bekerja sama dengan Yoon Ji Sook
untuk menyerangku. Tunggulah beberapa tahun. “ Jung Hwan “ Aku tak bisa menunggu, karena itu aku
kesini.” Tae Joon beralasan semua ini sudah terlambat lalu apa yang akan Jung Hwan lakukan ? Jung Hwan “Aku menutup mulut Jaksa Choi Yeon Jin
tapi siapa yang akan menutup mulutku ? “ Jung
Hwan kembali mengatakan dengan nada sedikit mengancam “ Aku memberimu Jaksa Choi Yeon Jin. Berikan
aku Ha Gyung.” Tae Joon mengambil
telepon kantornya dan meminta orang yang di telepon untuk mengangkat Jung Hwan menjadi Oditur Kedutaan di Amerika
“Angkat Jung Hwan menjadi Oditur
Kedutaan di Amerika. Dia akan pergi dengan putrinya, jadi pesan dua tiket.”
Tae Joon masih berusaha
meyakinkan Jung Hwan bahwa ini pilihan
terbaiknya, Ha Gyung hanya akan di penjara 2 tahun lalu Jung Hwan akan kembali dari amerika dan menduduki
posisinya, Tae Joon berjanji untuk menepati janjinya. Jung Hwan tidak menjawab apa-apa, Jung Hwan mengambil kopinya dan menatap Tae Joon
dengan menyeringai, Tae Joon memasang wajah meyakinkan Jung Hwan . (enak bener ni orang ngomong di
penjara 2 tahun aja, coba elu deh di penjara mau apa kagak,, minta di tabok ni
orang tua emang ya .. #aughh jinja)
Di rumah Jung Hwan, ibu menutup toko laundrynya atas
kepulangan putranya ini, adik Jung Hwan sampai
memuji ibunya karena biasanya saja saat Tahun Baru, ibu membuka laundry setelah
sarapan. Ibu membawakan minuman gingseng dari dapur ke ruang tamu untuk
putranya tercinta dan ikut bergabung bersama adik Jung Hwan . Hyun sun senanga atas operasi jun ghwan yang berhasil,
ahli syaraf mengatakan itu sebuah mukjizat, dan karena Jung Hwan sudha pulih ibu tidak perlu khwatir
lagi. Ibu mentapa putrinya ini dengan serius hingga hyun sun tau maksud ibunya
“Aku akan menikah.” Ibu “Ye Rin sudah berlatih lagu pernikahan sejak usia lima
tahun. Jika begini terus, Ye Rin yang akan menikah lebih dulu Kau selalu
melihat isi tubuh manusia. Tapi, kenapa kau tak bisa melihat hati pria ?” hyun
sun ngambek “ omma !” (wkwkwk lol.. sedep kali kata-kata ibunya yak hhhi)
Ye Rin sudah berbaring bersama
neneknya bersiap untuk tidur tapi matanya juga tidak mau terpejam, ye rim masuk ke kamar ayahnya “ayah kau sudah
tidur ?” Jung Hwan belum tidur dan
langsung menggeserkan bantalnya untuk tidur bersama putrinya. Ye Rin “Ayah Tuhan
pasti sibuk sekarang. Ibu tak tahan air dingin bahkan saat musim panas. Ibu
mudah kedinginan. Aku berdoa agar cuaca lebih hangat tapi kemarin dingin, hari
ini juga dingin. Aku meledek Chae Young karena kencing celana di sekolah.
Karena aku melakukan hal buruk Tuhan tak mau mendengarkan Doaku lagi, ayah.” Ye
Rin menangis mengatakan itu pada ayahnya, Jung
Hwan lalu memeluk putrinya berkata dalam hati “Berdoalah, Ye Rin Ayah akan
mendengarkan doamu mulai sekarang.”
sedih bingits lihat ye rin nangis gitu :(
Tae Joon akan masuk ke dalam
ruangannya dengan Gang Jae, Gang Jae melaporkan kalau para ketua kejaksaan dan
mahkamah sudah berkumpul sedangkan Jung
Hwan akan berangkat ke amerika malam ini. Tae Joon meminta Gang Jae untuk
mengosongkan jadwalnya malam ini karena ia akan mengantarkan Jung Hwan langsung di bandara. Tae Joon memberikan
pesannya pada Gang Jae “Gang Jae walau kau membohongi dan mengkhianatiku Akan
kumaafkan kau sekali. Jadi jangan ganggu Jung
Hwan .”
Tae Joon memasuki ruangan dan
sedah banyak yang berkumpul, begitu juga dengan Ji Sook yang menyusul masuk ke
dalam ruangan Tae Joon, semua memberi hormat pada menteri Ji Sook.
Rapat segera di mulai, menteri Ji
Sook menduga hanya mereka berdua yang melakukan rapat ternyata semua nya ikut
berkumpul. Pertanyaan segera di lontarkan Gang Jae pada Ji Sook “Jaksa Choi
Yeon Jin ingin mengadakan konfrensi pers di Katedral Myeongdong. Kudengar itu
perintahmu, Bu Menteri.” Rumor mengatakan kau menggunakan Jaksa Choi untuk
mendapatkan Hak Investigasi. Mohon jelaskan pada kami.” Ji Sook di tekan pada
posisi ini karena ia terlalu lama bermain bersih, Ji Sook mencoba berkelit dari
tuduhan ini tapi itu tidak berhasil jika berkelit melawan Tae Joon dan Gang Jae
karena mereka memiliki bukti pertemuan
cctv antara Ji Sook dan jaksa Choi, semua mata tertuju pada layar dan
menatap tajam ke arah Ji Sook.
Gang Jae kembali melanjutkan
kata-katanya “Mengeluarkan Hak Investigasi merupakan penghinaan bagi kejaksaan.
Kami tak bisa melayani Menteri yang memanfaatkan jaksa dari belakang ! Tolong
ambil keputusanmu.” Ji Sook bingung menjawab ini dan melihat ke ketua Jung,
ketua Jung hanya mengangguk seolah
menyerahkan semua keputusan pada buk menteri.
Ji Sook masih belum bisa
menjawabnya, sekretarisnya memberikan ponsel dengan panggilan telepon Jung Hwan . Ji Sook mengangkatnya dan mendengar
suara Jung Hwan “Ini Park Jung Hwan , Aku harus membebaskan Ha Gyung, Bu.
Aku akan menangkap Jaksa Agung Lee Tae Joon.” Jung Hwan sudah ada di depan kantor Tae Joon
bersama jaksa Choi yang siap masuk kapan saja melemparkan bom atom pada Tae
Joon atas pengkhianatannya pada Jung
Hwan . (nyahok lu Tae Joon... udah Jung
Hwan hajar aja tu si Tae Joon, bongkar semua rahasianya .. #fight )
Seperti apa kelanjutan drama yang
penuh trik dan intrik ini ? ikuti terus kisahnya di add-korea.blogspot.com dan
jangan lupa like fb fanpagenya ya yah www.facebook.com/add.korea.team
0 Response to "Sinopsis Lengkap Drama Korea “ Punch “ Episode 4 part 3"
Post a Comment