sinopsis lengkap drama korea " SPY / Seupai " episode 11 part 2

sinopsis drama korea " SPY / Seupai " episode 11 part 1

---------------------------------------------------------------------

sinopsis drama korea " SPY / Seupai " episode 11 part 2

Sun woo pergi lagi dari rumah setelah perdebatannya dengan ibu, tapi setelah sun woo menghidupkan mobil dan akan pergi ibu mencegatnya dengan berdiri di depan mobil sun woo “ hentikan mobilnya sun woo ! masih ada yang ingin ibu bicarakan “. Tpai sun woo tidak menghiraukan ibu dan bergegas pergi melewati ibu. (hmmm ga to lau pemirsah..)

Sun woo berhenti di sebuah jembatan dengan backgroud kerlap kerlip lampu kota yang indah tapi tidak seindah suasana hati sun woo yang sedang panas karena sun woo akhirnya menelpon ayah memberi kabar ia sudah tau semuanya. Sun woo “Aku mau bilang pada Ketua Tim Song Joong Hyuk tentang semuanya. Aku berencana menangkap Hwang Ki Chul,” ayah “ apa dia setuju ?” Iya, pasti. Ketua Tim juga ikut terlibat dalam rahasia ini. Akan kubuat dia sepakat untuk kepentingan kedua belah pihak, dia tak bisa menolaknya. Orang itu punya kekuasaan untuk menutupi hal ini demi kita, dan kami punya program Ayah untuk membuka kode hard disk.” Ayah pun meminta maaf atas semua ini dan berusaha untuk terus membantu sun woo.

 Ibu masih khwatir di rumah dan terus berusaha menghubungi  sun woo berulang kali hingga membuat young seo gerah dan bilang ke ibunya untuk berhenti menelpon oppanya karena oppanya kan juga bisa bersikap kekanak-kanakan seperti itu. Young seo yang memiliki kabar bagus tentang nilai sekolahnya pun berniat menunjukkannya pada ibu agar ibu senang tapi respon yang young seo terima bertolak belakang dari apa yang ia harapkan, setelah ibu melihat nilai youn gseo yang meningkat jawaban ibu hanya “Kerja bagus, hebat.” Memuji young seo tanpa rasa antusias. Young seo “Apa-apaan ini? Cuman ini saja?” ibu “  Baiklah. Ibu akan memberimu uang saku.”

Di beri uang saku bagi young seo bukanlah hal yang ia inginkan dair ibu setelah bekerja keras untuk mendapatkan nilai yang bagus ini hingga membuat young seo kesal dan mengeluarkan unek-uneknya selama ini , young seo “Sebenarnya ada apa sih? Memangnya aku minta uang? Satu hal yang membuat Ibu tertarik padaku adalah nilai-nilaiku. Akhirnya aku bisa meningkatkan nilaiku. Tak bisakah Ibu setidaknya pura-pura senang?” ibu minta maaf karena sudah mengecewakan young seo tapi young seo sudah kepalang emosi pada ibu.

Young seo “Jangan bohong. Ibu kan lebih sayang Sun Woo Oppa daripada aku. Ibu pikir Oppa akan suka kalau Ibu bertingkah seperti ini? Oppa juga lelah menghadapi Ibu. Karena Ibu membenci semua yang dia suka!” ibu menyangkalnya karena ibu tidak bermaksud seperti itu, ibu bahkan sampai menangis di hadapan young seo “Ibu takut kalian berdua bisa terluka. Ibu seperti ini karena Ibu takut!” young seo yang tidak mengerti duduk persoalannya malah kesal karena baginya yang seharusnya menangis itu dirinya bukanlah ibu, young seo pun meninggalkan ibu masuk kamar. (hmmm ngerti sih perasaan young seo tapi gimana ya.. sakit juga loh hati ibu kalo di bilang gitu ya kan.. setuju sama saya ? koment)

Ibu juga ikut masuk kamarnya dan masih berusaha untuk menghubungi sun woo tapi tetap tidak aktif, ibu melacak sun woo dengan alat pemberian gi chul tapi itu juga tidka bekerja, akhirnya ibu meninggalkan pesan suara pada nomor sun woo “Sun Woo, ada hal yang tak bisa kukatakan padamu. Lee Yoon Jin adalah mata-mata yang bekerja untuk Hwang Ki Chul. Sejak awal mereka mengincarmu, karena itulah dia mendekatimu.”

Yoon jin pulang ke rumahnya melalui tangga atas dengan perasaan yang masih galau tapi tanpa ia ketahui sun woo sudah menunggu kepulangannya dengan duduk di tangga bawah. Sun woo berdiri dan melihat yoon jin sudah pulang lalu memanggilnya “ yoon jin a” yoon jin mendekat dan bertanya “ jagi, kapan kamu sampai?” dengan perasaan campur aduk sun woo memeluknya.

Sun woo melepaskan pelukannya dan mengatakan ke yoon jin dalam waktu dekat ini mereka tidak bisa bertemu karena ia akan melakukan pekerjaan berbahaya, yoon jin “ pekerjaan seperti apa ?” sun woo “ menangkap orang jahat” sun woo yang tau yoon jin khawatir berusaha bersikap tentang dan menenangkan kekasihnya, sun woo kembali memeluk yoon jin “Saat bersamamu, aku merasa nyaman dan bahagia. Sekarang aku mengerti kenapa. Karena padamu, aku tak perlu menyembunyikan siapa diriku sebenarnya. Kalau hal ini berakhir, aku hanya akan hidup untukmu. Aku janji.”

Yoon jin sudah pulang ke rumah, meski sedikit ragu yoon jin akhirnya menelpon tae shik untuk melaporkan apa yang di lakukan sun woo hari ini karena sun woo mulai bertingkah aneh, tae shik senang yoon jin menelpon untuk melaporkan dan tae shik ternyata sedang berjalan datang ke rumah yoon jin, yoon jin segera melihat ke arah jendela.

Tae shik sudah sampai di depan rumah yoon jin, yoon jin sedikit khwatir berkata “ ada apa ?” tae shik “ kamerad lee yoon jin ada 1 hal lagi yang harus kau lakukan” tae shik masuk ke dalam bersama anak buahnya yang sudah mendekap yoon jin, yoon jin memberontak di perlakukan seprti ini, tapi karena hal itulah tae shik memotretnya dan membuat video.

Ibu melihat catatan kecil dari lemari rahasianya, saat telepon berdering ibu dengan antusias akan menjawabnya tapi ternyta itu ayah, ibu sedikit kecewa tapi tetap mengangkatnya, ayah meminta ibu untuk menyetujui sun woo kali ini karena menurut ayah sun woo ada benarnya, dengan melibatkanya ibu di dalam masalah ini , masalahnya jadi semakin rumit, ayah mohon ibu untuk mengerti, ibu pu menyetujuinya dan membuat ayah lega. Setelah ayah menutup telepon, ibu kembali melihat catatan kecil itu yang bertuliskan seperti tulisan china. (apa ya isi catatan kecil itu ?)

Sun woo masih terus bekerja di kantornya begitu juga dengan ayah bahkan sampai pagi menjelang. Ibu yang berada di rumah membuatkan sarapan dan menata rapi di atas meja untuk young seo, ibu masuk ke dalam kamar young seo dengan pakaian sudha rapi dan mengelus rambut young seo dengan sayang “ maafkan ibu young seo, suatu hari nanti kamu akan mengerti akan perasaan ibu”, ibu pergi dari kamar young seo dengan meninggalkan selembar note dan uang 50rb won di atas meja yang ada tisu bekas young seo yang sepertinya menangis. Saat ibu sudha pergi young seo membuka mata, young seo sudah bangun.

Ibu pergi dari rumah dan pergi ke tempat yang sunyi dan mencurigakan, ibu pergi kesana ternyata untuk membeli pistol, ibu menyerahkan seamplop uang tapi yang berjaga di sana bertanya darimana ibu tau tempat ini ? ibu menunjukkan catatan kecil itu “ teman ku di china yang mengatakannya” petugas itu “ mau belati atau kapak ?” ibu “ pistol”. Petugas itu tidak mau dan mengembalikan lagi ampop itu karena mereka tidak menjual barang seperti itu.

Ibu keluar dari gedung dan di bawah sudah ada orang yang menunggu, begitu ibu smapai di bawah orang itu memeriksa ibu apa ibu membawa alat yang mencurigakan “ terkadang polisi datang kesini, kau bawa uangnya kan ?” ibu mengangguk dan mereka segera pergi menuju lokasi tempat pistol itu di simpan.

Orang itu menunjukkanna pada ibu, ibu langsung saja menyerahkan uang dan mengambil pistol dengan mengisi peluru, melihat uang yang banyak dari ibu, orang itu malah menawari m=biar mereka saja yang membunuh orang incaran ibu karena mereka akan memberikan bayaran yang murah, ibu tidak mau bertele-tele dan langsung menikung orang itu dengan pistolnya, saat ada orang yang lewat di sekitar mereka ibu mengancam “ pergi sekarang kalau kalian tidak mau mati” (uwooo... ngeri bah ibu ini)

Di kantor para agen nis sudah bersiap – siap dengan pistolnya dan juga rompi anti peluru dan membuat se isi kantor jadi ribut, eun ah yang melihatnya saja sampai heran ada apa mereka ini , apa akan terjadi perang ? kenapa ketua tim sampai sekarang tidak menjelaskan apa-apa ?, sun woo “ dimana ketua tim?” eun ah memberitahu bahwa ketua tim jong hyuk sedang bersama dengan hyun tae di ruangannya.

Eun ah lalu memberikan sebuah bend apada sun woo , itu adlah obat penawar racun gi chul tempo hari itu, eun ah “Harus disuntikkan dalam 3 menit, tahu kan? Kalau tidak, maka sia-sia saja.” Eun ah pun pergi dari hadapan sun woo.

Sun woo menemui jong hyuk di depan ruangan “Ketua Tim, Ada yang ingin kukatakan pada Anda.” Jong hyuk tidak menggubrik omongan sun woo dan mengatakan akan mendengarkannya besok saat waktunya sudah tepat tapi sun woo langsung mengatakan ini mengenai pengawas dan hard disk yang di tinggalkan, karena sun woo sudah mengetahui hal ini jong hyuk jadi heran siapa yang memberitahu sun woo, hyun tae “kurasa dia tahu sendiri.” Jong hyuk meminta sun woo untuk masuk ke dalam mereka akan bicara, sun woo pun menuruti dan saat hyun tae juga ingin ikut ke dalam jon ghyuk menahannya “ kau tunggulah disini “ hyun tae pun semakin penasaran di buatnya.

Jong hyuk dan sun woo bicara 4 mata di dalam ruangan tapi belum sampai ke tahap yang serius pembicaraan ini terputus karena gyu yong datang, gyu yong mengomel “Hei! Ketua Tim Song! Kau! Kenapa kau tak bilang padaku kalau Anggota Dewan Kim datang? Dia hampir sampai! Ikut aku! Sebelum kita pergi, aku ingin penjelasan situasinya. Ayo keluar, cepat!” jon ghyuk yang bingung akan situasi ini meinta sun woo untuk menunggu di dalam, sun woo pun menurutinya.

Jon ghyuk keluar dari ruangan dan meminta rekan nya untuk mengurus segala sesuatunya dengan benar, jong hyuk bergegas mengikuti gyu yong.

Sun woo yang ada di dalam ruangan jong hyuk menerima pesan yang berisi video yoon jin saat di ikat oleh agen spy korut, tae shik mengatakan di dalam video itu jika sun woo ingin pacarnya ini selamat, sun woo harus membawakannya hard disk itu dalam waktu 1 jam saja.

Apa yang akan dilakukan sun woo untuk menyelamatkan kekasihnya dna juga keluarganya ? ikuti terus kisah lengkapnya di add-korea.blogspot.com part 3 will upload tomorrow guys.. :D