-----------------------------------------------------------------
Sinopsis drama korea angry mom
episode 8 part 1
A ran dan bang wol bicara di
tangga tentang permasalah ini, a ran minta ibunya berhenti tapi bang wol tetap
tidak mau, a ran “apa ibu tidak tau
karena sikap ibu seperti ini malah membuat q semakin bahaya?” bang wol terdiam
dan a ran pergi meninggalkan bang wol.
Ketua hong menyampaikan pesan
atas penyerahan jabatannya pada jung wo di kantor guru, ketua hong bilang untuk
tetap mengutamakan nilai yang paling utama tapi noa membantahnya dan bilang
kalau ini sekolah bukan akademi jadi yang paling utama itu bukanlah nilai.
Ketua kesal kata-katanya di bantah. Ketua melihat ke a yeon “siapa yang memilih
dia?” semuanya langsung melihat ke arah noa dan kepala sekolah jadi kesal.
Jung wo mengantarkan kepergian
ketua hong bersama dengan a yeon di depan sekolah, ketua hong menyindir kasus
bok dong “Pahlawan menyukai kesenangan... Tapi tetap saja, bukankah anak itu
terlalu muda?” jung wo “Bukankah orang membuat kesalahan sesekali?” jung wo
mengatakan akan belajar keras untuk mengisi posisi ketua hong. Ketua hong masuk
mobil bersama a yeon. Jung wo tersenyum sinis “Akan kupastikan kau takkan
kembali lagi, Ketua Hong.” Bang wol melihat mereka dari belakang.
Di dalam mobil ketua hong
mengatakan jung wo akan butuh waktu lama jika dia memperlajari pelajaran dengan
benar, lalu ketua hong mengingatkan ae yeon untuk memilij jalan yang benar jika
ia memilih jalan yang usang maka ia akan segera hancur. Ketua hong mengingat
pembicaraannya bersama mentri pendidikan yang mengatakan untuk mengyingkirkan
jung woo saat kontruksi sekolah selesai bersama dengan hasil pencucian uang
itu.
Bang wol menemui gong jo, bang
wol bilang semua bukti hilang, di kantor mentri pendidikan juga tidak ada bukti
mereka melapor bahkan di media semunya hilang. Gong jo menduga pasti ada
sesuatu yang lebih besar di belakang ini semua. Bang wol sedih karena dengan
hal ini hanya akan membuat a ran dalam bahaya. Bang wol menangis di pelukan
gong jo yang berusaha menenangkannya karena merasa ini tidak adil.
A ran termenung di kelas karena
ingat ancaman jung wo di perpustakaan, a ran mulai memantapkan hati dan membuka
buku pelajarannya.
Gong jo akan beraksi dengan
memukul mereka yang membuat bang wol menangis tapi bang wol melarang karena itu
tidak menyelesaikan masalah dan malah membuat a ran dalam bahaya, bang wol
ingin mereka menggunakan otak mereka untuk mneyerang. Kekuatan jung wo ada di
yayasan myeong seong jadi mereka harus mengumpulkan bukti tentang myeong seong
mungkin ada celah disana.
2 ajushi anak buah gong jo mulai
beraksi dengan menyamar menjadi petugas kebersihan di rumah ketua hong, alih2
memberalihkan rumah mereka malah memasang cctv d rumah itu.
bang wol pulang dan ibu mertua
sudah siap dengan pertanyaannya tentang ibu yang menyamar menjadi siswa apa
sudah keluar dari sekolah ? gang ja memberikan alasan kalau dia tidak keluar
karena saat ini sekolah sedang dalam masa ujian.ibu mertua tidak percaya dan
memaksa akan kesekolah saja, gang ja mohon sebulan lagi pada ibu mertuanya
untuk menyelesaikan masalah ini tpi ibu mertua tidak mau karena semuanya
berantakan selama gang ja tidak d rumah. ibu mertua dan ibu terua berdebat
sampai ayah datang dan mengagetkan mereka.
gang ja menutup mulut ibu
mertuanya dan mengajaknya pergi beralasan ibu mertuanya ini ingin ikan sauri
pasifik. gang ja memaksa ibu mertuanya untuk keluar rumah.
gang ja dan ibu pergi ke rumah
makan sashimi untuk menyuap ibu mertuanya ini, bahkan gang ja menawari ibunya
ini untuk paket tour ke asia tenggara. ibu mertua tidak mau karena ia sudah
bertengkar dengan temannya ibu langsung inisiatif akan mengenalkan ibmer kepada
pria lain bahkan memuji nenek ini masih cantik jika di tarik aedikit kulitnya
ke atas. ibmer tentu senang d puji tapi tetap saja ia tidak mau. gang jamohon d
beri waktu 1 bulan saja tapi ibmer beri waktu 1 minggu d potong hari libur jadi
tinggal 5 hari. kesepakatan telah d buat. ketok palu resmi syah. ( mimin kog
kefikiran jodohin nenek ini sama ayahnya noa wkwkwk)
ayah sedang pusing karena data2
untuk pekerjaannya belum lengkap,karena mlihat tas gang ja d lantai ayah
langsung mengambil ktp gang ja dan menyembunyikannya untuk pekrjaannya tentunya
tapi ia malah melihat ada seragam di tas gang ja dengan nama bang wol. ayah
mengembalikan seragam itu dan saat itu gang ja dan ibmer pulang. ayah langsung
bilang kalau ia tidak membukanya gang ja langaung mengambil tasnya dan ibmer
memarahi anaknya untuk jangan sembarangan membuka tas org. ayah hanya penasaran
siapa bang wol itu ? bang wol adalah anak dari teman gang ja yang pindah
sekolah jadi seragamnya bisa di pakai a ran itulah alasan gang ja.
Noa sedang membaca buku lalu
teringat apa yang kepala sekolah bilang kalau noa bisa mengajar diisni juga
karena kkn, noa bertanya pada ayahnya yang sibuk membersihkan tanaman apa
ayahnya ini kenal dengan seseorang di sekolahnya ? ayah menjawab tentu ia kenal
satu orang, siapakah itu ? itu adalah park noa putranya yang ia banggakan. Noa tersenyum
atas jawaban ayahnya lalu berfikir pasti kepala sekolah itu salah bicara
seperti itu karena ayahnya tidak mungkin bersikap seperti itu.
Bang wol menumui gong jo sebelum
berangkat sekolah, mereka mengawasi ketua hong di rumahnya dengan cctv dan yang
ada adalah ketua hong bersikap aneh di rumahnya seperti anak autis. Mereka akan
terus mengawasi dan gong jo memberikan aple untuk bang wol.
A ran berangkat sekolah dengan
berjalan sambil membaca buku, bang wol menggetinya dan bilang untuk jangan
seperti itu karena a ran bisa saja terjatuh. Bang wol bilang kalau a ran saat
in hanya ingin berlajar maka bang wol sebagai ibu akan melakukan itu dan akan
memastikan a ran akan aman.
Genk 3 serangkai datang menyapa
dan mengatakan hidup bang wol ini pasti sulit karena punya 2 ibu, bang wol
tidak mengerti tapi hanya diam saja, mereka berjanji akan melindungi bang wol. Bahkan
saat ada anak yang menggosipi tentang bang wol yang punya ibu gila dan nenek2
genk 3 serangkai memarahi mereka.
Kepala sekolah datang ke kelas a
ran, dengan egonya wakepsek meminta mereka pindah tempat duduk berdasarkan
nilai. Meski siswa menolak dan noa sebagai wali kelas menolak tapi wakepsek
tetap keras kepala karena ia memiliki wewenang.
Semua berdiri dan wakepsek
menawari sang tae mau duduk dimana tapi sang tae melirik ke arah a ran dan a
ran dulu yang memilih tempat duduk, setelah a ra duduk sang tae mengikutinya.
(cieee udah mulai menunjukkan dia kkke) lalu semua siswa duduk berdasarkan
nilaid an tentu bang wol dan bok dong berada di urutan terakhir. Seorang siswa
berkaca mata meminta untuk duduk di depan karena ia tidka bisa melihat dengan jelas
tapi wakepsek menolak jjika siswa itu mau duduk di kelas maka nilainya harus
tinggi. Sang tae dan a ran duduk bersebelahan, sang tae melirik ke arah a ran
lalu aran jug amelihat sang tae hingga membuat sang tae melengos ke samping.
(cikiciew.. percintaan masa sma ya bgitu :D)
Noa tetap tidak setuju dengan
aturan kelas seperti itu, ia protes di ruang guru dengan wakepsek. Wakepsek tidak
mau tau dan jika memang noa peduli maka noa saja yang memberikan uang untuk
operasi mata siswa itu. wakepsek kembali melanjutkan jika para guru harus
menyerahkan soal untuk ujian dan memberikan peringkat nilai siswa padanya, lalu
wakepsek juga memberikan buku soal untuk sebagai panduan ujian. Guru-guru hanya
menerimanya dan noa sekali lagi menolak karena ia memiliki soal tersendiri.
Wakepsek sibuk di kantornya
karena belum mendapatkan kiriman uang di rekeningnnya, lalu ia tertawa senang
karena akhirnya 10 juta won masuk ke rekeningnya. (pasti itu uang suap.. isss
dasar)
Ayah a ran menemui jung wo di
kantornya dan ada dong chil juga disana. Jung wo mengatakan ini sudah cukup
untuk proyek pembangunan ini, ayah merendah ini karena dong chil yang
membimbingnnya. Dong chil malah bilang kalau ayah kini menjadi general menager
untuk kontruksi, ayah senang dan berterim kasih. Ayah duduk dan sekali lagi
jung wo tanya tentang a ran, ayah bilang a ran baik-baik saja dna ia cukup
pintar. Jung wo seperti memberikan peringatan yang tanpa ayah tau itu berbahaya
untuk a ran “Jika anak pintar terhanyut selama masa remaja, mereka bisa
berakhir di jalan yang tak bisa kembali. Kau harus menjaganya dengan baik sehingga
dia tak melakukan hal lainnya.”
Sang tae maju ke depan kelas dan
mengumumkan akan membuat kelompok belajar beranggotakan 5 orang, yang ingin
daftar lewat pm talk karena ujian ini sangat menentukan. Bang wol tidka peduli “
apa dia seorang guru?”. Jeong hee malah galau karena ujian ini karena mungkin
ia tidak akan bisa bertemu dengan teman-temannya lago, gadis kedua yang suka
makan permen cucuk memberikan permen itu sebagai obat agar jeong hee gembira.
Sang tae menegur a ran untuk ikut
kelompok belajarnya karena pasti sulit untuk a ran mengejar pelajaran yang
tertinggal. A ran melihat sang tae dan tidak menjawab apa-apa, bang wol yang
duduk di belakang memperhatikan mereka dan malah ia yang kesal.
Siswa berkacamata mendatangi sang
tae dengan memberikan roti juga sepucuk surat permintaan untuk ia di terima
kelompok belajar, sang tae membacanya dan meminta siswa kaca mata itu membawa
pergi roti itu karena itu snagat bau. Siswa itu hanya menurutinya. Bang wol
yang melihat itu tidak terima karena perlakuan sang tae. Sang tae dan a ran
melihat bang wol dna spechlees.
Sang tae “Kau juga bau. Kau kerja
paruh waktu di tempat pemotongan hewan?” bang wol “Benar. Aku kerja disana. Kau
mau apa? Haruskah kupanggang sepotong untukmu?” bang wol mulai menyulut
kemarahan tapi suara ayah menghentikan bang wol. Ayah a ran datang kekelas
menyapa putrinya tercinta.
Bang wol sadar itu suara siapa
dan langsung berjongkok jalan ke belakang, a ran tau situasinya dan membawa
ayahnya keluar dari kelas karena ini cukup memalukan di lihat teman-temannya.
bok dong “Jo Bang Wool, kau sedang apa?” bok dong heran meliha tkelakukan bang
wol yang tertunduk di bawahnya. Bang wol melihat tali sepatu bok dong lepas dan
membenarkannya “ tali sepatumu lepas”
setelah itu bang wol berdiri dan membuat bok dong cukup berdesir. Bok dong
menepuk-nepuk pipinya agar tersadar. (hhhh a bok dong jatuh cinta ni sama
ahjumma bang wol kkke)
2 ajushi sedang mengawasi ketua
hong di rumahnya yang berbicara dengan hewan peliharaannya sambil makan mie
ramen. ajushi itu heran ketua hong ini
unik lebih suka bicara dengan hewan dari pada anaknya sendiri. (hhhi)
Gong jo melagakan kepala 2 ajsuhi
itu dan memperingatkannya untuk mengawasi ketua hong bukannya bermain-main. Ajushi
bilang ketua hong ini hanya melakukan hal tidak berguna apa mereka harus terus
mengawasi? Gong jo menerime telepon dari ibu2 yang akan melakukan perkumpulan
orang tua murid, gong jo senang dan ia akan bersiap-siap untuk acara itu.
Gong jo datang ke pertemuan dengan
style ala-ala putri kerajaan, semua ibu-ibu yang ada disana kaget melihatnya
dan lagi saat ibu siswa berkacamata datang dengan bau ikan ibu-ibu tidak suka
dan menyindirya dengan menutup hidung.
Wakepsek datang ke ruang itu dan
mulai menyapa semuanya, ia heran juga kerena ada 2 ibu-ibu baru yaitu ibu kaca
mata dan gong jo. Acara segera di mulai dan para ibu-ibu menyerahkan suapnya
dalam bentuk makanan, minuman herbal dll, ibu siswa berkaca mata tidka tau akan
hal seperti ini dan ia mengeluarkan amplop dan hanya bilang ke wakepsek itu
adalah surat. Wakepsek tetap menerimanya dan gong jo memberikan wakepsek
lirikan mautnya.
Para ibu di berikan klue dari
wakepsek tentang soal yang akan keluar dari buku apa saja, ibu-ibu itu segera
membeli buku itu dan ibu siswa kaca mata juga gong jo berdiskusi tentang buku
apa yang harus mereka beli dengan pemikiran cerdas dari ibu siswa berkaca mata
mereka akhirnya membeli buku yang tepat.
Ibu siswa berkaca mata dan gong
jo keluar dari toko buku, mereka mendengar ibu-ibu lainnya mengejeknya bau
ikan. Ibu siswa berkacamata “Tapi, ibu Bang Wool, apa tak masalah jika kau tak
memberikan apa-apa?” gong jo bilang ia tidka punya uang untuk di berikan pada
wakepsek sperti itu. ibu siswa kaca mata curhat sedikit “Kau terlihat seperti
orang kaya. Aku menghabiskan semua uang yang kusimpan untuk membeli implan ibu
mertuaku. Penglihatan anakku tidak bagus. Tapi karena nilainya buruk, dia
disuruh duduk di belakang, dia menangis saat pulang. Aku sedih sekali. Aku
menuliskan 5 lembar surat untuk Wakepsek.” Gong jo “Lalu itu surat sungguhan?”
ibu siswa berkaca mata “ Aku mengambil
suratnya dan memasukkan uang. Setidaknya dengan ini aku ingin membantu masa depan
anakku”
Bersambung ke part 2
Untuk selanjutnya di buat jadi 2
part saja agar lebih ringkas yes.. anyeong... mimin lagi skripsi dan agak
kurang sehat dai nyambi2 nulis ini.. semoga bisa mengobati rindunya sama a ran
dan sang tae yang semakin so sweet wkwkkw :d bok dong juga akan kasmaran
kelihatannya yes :d
Iya makasih dah di lanjutin.... selamat revisi semoga sukses....hahaha biar nti lancar sinopsisx
ReplyDeleteamin.. gomawo chingu :D
DeleteHahhah,,unni masak iya bok dong kasmaran sama tante2..
ReplyDeleteHahahha..mama ah ran..
Lucu bgt
Hahhah,,unni masak iya bok dong kasmaran sama tante2..
ReplyDeleteHahahha..mama ah ran..
Lucu bgt
iya... chemistry mreka 2 emg dpet bnget sampe bikin greget :d
DeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete