==========================
Sinopsis Film Korea Love 911 Part 4
Kang il berlari sambil
menggendong mi sooo di punggungnya, setelah beberapa saat mi soo sadar dan
tersenyum kecil lalu memberitahu kang il kalau ia sudah sadar, kang il yang
sudah lelah akhirnya bisa mengatur nafasnya yang sudah ngos-ngosan, mi soo
turun dari punggung kang il namun kepala masih saja sakit, misoo memegangi
kepalanya.
Kang il yang masih mengatur
nafasnya tanya apa mi soo ini punya penyakit ? kenapa pingsan seperti tadi ?
mis oo langsung saja bilang tidak. Mi soo tanya kemana kang il akan membawanya
pergi ? tentu saja ke rumah sakit, mi soo lalu mengukur detak jantungnnya
sendiri dan ia menyimpulkan ia mengalami syncope (kehilangan kesadaran
sementara). Kang il tidak mengerti apa maksudnya, mi soo menjelaskan “Saat
seseorang stress, tekanan darahnya jatuh secara tiba-tiba, membuat mereka
pingsan sebentar.” Kang il sebenarnya tidak percaya begitu saja tapi mi soo
meyakinkan karena ia dokter dan profesional di bidang ini.
Mi soo menyuruh kang il untuk
menyentuh dirinya tapi karena kang il menolak mi soo yang menarik tangan kang
il dan meletakkannnya di dahinya, mi soo tidak mengalami demam. Misoo “Tentu
saja, tidak ada hubungannya dengan demam. Hubungannya ada di jantung.” Misoo
pun menaruh tangan kang il di dada mi soo, kang il menarik tangannya kembali.
(aigooo setengah modus mi soo ini yaks)
Kang il pun mulai percaya dengan
analisis mi soo, mi soo lalu menarik tangan kang il dan mengajak kang il untuk
minum, kang il bilang mi soo ini gila masak sakit mau minum-minum ? mi soo
“Tidakkah kau tahu bahwa kita harus makan sesuatu untuk mengembalikan kadar
gula di darah?” kang il “Aku merasa bahwa kau berpura-pura pingsan supaya bisa
minum lagi.” Mi soo kesal karena kang il seperti ini dan tidka percaya padanya,
misoo pura-pura berlagak stress kang il mulai khawatir dan mengikuti kemauan mi
soo.
Misoo dan kang il akhirnya
minum-minum bersama dan kang il sudah mabuk, kang il melihat pengunjung kedai
yang duduk di sebelahnya sedang bercanda-canda, kang il mendekatinya seperti
akan mengajak berantem, mi soo hanya bilang “sudahlah...”
Yong soo dan hyun kyung pulang
bersama, hyun kyung minta hanya makan ramen di rumah yong so sebeum pergi, yong
so tidak mau karena yong soo tau hyun kyung ini punya modus, yong so
“Bagaimanapun kerasnya kau mencoba, usahamu tidak akan berhasil. "Tidak
berarti "tidak"...Kau pikir cinta bisa berhasil dengan kerja keras?”
Hyun kyung “Tentu saja!
Yong so “Makanya itu artinya
"tidak", bodoh!”
Hyun kyung menjerit “Makanya
kubilang kenapa tidak?!” bukannya mendapat jawaban anjing2 di dekat sana malah
mengongong. Yong soo “SI bodoh malah mebangunkan orang satu komplek! Aigoo!
Masalah!”
Kang il yang awalnya seperti akan
mengajak berantem pengunjung kedai yang lain malah begulingan di lantai dengan
memeluk kursi di sebelah pengunjung itu dengan sedih dan menangis, mi soo dan
pengunjung itu melihatnya dan mengatainya bodoh, namun kang il langsung marah
ketika pengunjung kedai laki-laki itu mengatai kang il “Ahjussi! Apa itu
istrimu?” kang il meloton melihat pengunjung itu, pengunjung “Apa yang kau
lihat? Kau mau berantam?!” kang il berdiri “Apa? Apa yang kau bilang! Brengsek.”
Pengunjung itu jadi emosi dan malah memukul wajah kang il, mereka bertengkar
hebat. Mi soo berusaha untuk membela kang il yang tersungkur tapi mi soo malah
terpelanting jatuh, 2 wanita teman laki-laki pengunjung langsung saja menahan
mi soo dan wanita lawan wanita, pria lawan pria, perang dunia k 3 di mulai. Mi soo
menang melawan kedua wanita itu dan menghajar pria itu bahkan mengigit telinga
laki-laki pengunjung itu.
Kang il , mi soo dan para
pengunjung yang berkelahi tadi di bawa ke kantor polisi, mi soo dengan santai
tiduran di sofa kantor polisi sedangkan kang il masih mabuk dan terus memeluk
kursi kedai itu, ketua polisi kesal melihat tingkah2 begundal ini, laki-laki
pengunjung itu datang menyerahkan laporan medis kupingnnya yang terluka di
gigit mi soo.
Laki2 pengunjung itu mendekati mi
soo dan mengatai mi soo wanita jalang, bahkan ingin memukulnya, mi soo tidka
gentar dan seakan menantang “Aigo, si bodoh ini... Lelucon apa yang kau
katakan?” laki2 “ Kau bisa merenung di penjara! “ ketua polisi datang dan
langsung saja memukul kepala laki-laki itu “Penjara? Penjara? Si brengsek ini! Apa
kau perlu 18 minggu untuk sembuh dari ini? Kau kira kau siapa, bisa sombong?
Brengsek.”
Kang il masih terus mabuk dan 2
polisi berusaha mengambil kursi kedai yang di peluknya tapi bukannya di lepas
kang il malah mencolok mata polisi itu dengan tangannya dengan santai karena ia
mabuk berat. Suasana mulai tidak terkendali dan kang il di bekuk polisi lagi.
Yong soo dan hyun kyung datang ke
kantor polisi melihat kang il yang di bekuk, yong so kaget mleihat kang il dan
lompat ke atas meja kantor polisi minta kang il yang di bekuk di lepaskan. Hyun
kyung menunggu di luar menelpon seseorang.
Taksi berhenti di depan hyun
kyung, ketua 911 datang dan segera masuk kantor polisi, dan yang ada di dalam
kantor malah lebih parah lagi karena semuanya bertengkar lagi seperti kelanjutan
perang dunia ke 4. Ketua 011 yang melihat semuanya bertengkar spontan
memberikan peringatan dengan keras “Apa yang sedang kau lakukan!” namun ketua
911 langsung ramah pada wanita pengunjung kedai yang ada di sebelahnya dan
tangannya yang di perban.
Misoo, Kang il , hyun kyung dan
yong soo duduk di pojokan kantor polisi, kang il tetap tiduran dengan memeluk
kursi dan di pangkuan mi soo, selain itu ketua 911 bicara 4 mata dengan ketua
kantor polisi seperti sudah teman dekat.
Ketua polisi itu tidak ingin
melihat team 911 seperti ini dan menyruh mereka semua untuk pulang saja, mi soo
ikut berdiri tapi ketua polisi menahannya karena misoo tidak bisa pulang
sebelum membuat kesepakan dengan korban, karena mi soo mengigit telinga korban.
Ketua polisi pun sampai heran
melihat mi soo ini, sebenarnya pekerjaannya apa kenapa ia buas seperti ini,
yang seperti nya harus buas malah seperti itu dan terluka (kang il maksute)
Ketua team 911 dan para rombongan
pulang, kang il masih mabuk dan di gendong yong soo sambil terus memegangi kursi
kedai. Yong so sudah gempor karena menggendong kang il yang berat, ketua team
911 ingin mengambil kursi kang il itu tapi kang il menolak karena ini mliknya,
memangnnya apa itu bagi kang il, kang il pun tidak mengerti. (ckck kursi
membawa mala petaka itu mah)
Flashback
Kang il sedang menyetrika bajunya
dan mendengar suara jerita wanita di dalam kamar, kang il masuk dan melihat
istrinya terjatuh dari kursi, kang il
bilang kursi itu seharusnya di buang dan mereka membeli kursi yang baru,
kang il mengusulkan untuk membeli kursi seperti yang ada di kedai-kedai itu
dengan tengahnya yang berlubang karena itu lebih nyaman di duduki, istri kang
il berdiri dan mereka berpelukan.
Kang il “Tapi, kamu bisa hamil
dengan duduk disitu? Kamu selalu berkumpul setiap hari dan jam malam setiap
saat.”
Istri “ Dan kamu selalu mabuk saat pulang. Bagaimana
aku bisa hamil?”
Kang il “ Apakah kita harus mencobanya hari ini? Huh?”
Istri “ Apa kamu tidak akan telat?”
Kang il “ Tidak masalah kalaupun
aku telat.”
Flashback end
Kang il tertidur di sofa rumahnya
dan kaget begitu melihat yong so sudah ada di hadapannya. Yong so mengeluh bau
kang il yang menyengat karena alkohol, yong so heran katanya kang il tidak suka
dengan mi soo lalu kenapa ia ingin mau di ajak minum-minum dengan mi soo, kang
il juga tidak tau hal itu. Yong so berdiri dan mengambil minum, alih-alih
memberikan minum itu pada kang il yong so malah meminumnya sendiri.
Kang il mengendarai mobil menuju
kantor polisi, kang il ingat apa yang di katakan yong so “Aigoo, si Go
Mi-soo... Apa yang akan kau lakukan sekarang terhadapnya? Dia akan memiliki
catatan kriminal di usia yang begitu muda . Bukan hanya menjadi dokter, mungkin
dia juga harus melupakan tentang pernikahan?”
Kang il sampai di kantor polisi
dan melihat laki-laki pengunjung serta 2 wanita itu di dalam penjara sementara,
kang il tidak ingat apa yang terjadi tapi laki-laki pengunjung itu langsung
kesal melihat kang il, detektif yang bertugas menyapa kangi l dan tanya ada apa
? kang il bilang ia mencari mi soo wanita yang tadi malam datang, kang il juga
menunjukkan tinggi kira-kira mi soo, detektif itu tau dan langsung saja
memanggil mi soo, mi soo ternyata asik makan dengan detektif lainnya, mereka
seperti reunian kembali seperti kasus sebelumnya.
Kang il dan mi soo pulang dengan
mengendari mobil, mi soo melihat ada liontin di mobil kang il, mi soo ingin
mengambilnya tapi kangil memukul tangan mis oo, mi soo mengulanginya lagi dant
idak berhasil, mi soo pura-pura menunjuk sesutau dan kang il tertipu, mi soo
melihat isi dari liontin itu, itu adalah foto dari istri kang il. Kang il
berusaha merebut lionton itu dari tangan mi soo tapi mi soo mengelak dan mita
kang il untk fokus di jalan saja. Kang il pun tidak bisa berbuat apa-apa.
Mi soo mulai tanya-tanya tentang
foto itu , apa ini pacar ? kang il bilang tidak, lalu mi soo menebak apa ini
istri kang il ? kang il diam tidak menjawab, mi soo merasa aneh dengan sikap
kangil dan ia tidak percaya kalau kang il ini sudah punya istri. Kangil merasa
ini bukan urusan mi soo untuk tau.
Mi soo tidak percaya apa yang baru
saja ia tau,misoo “ Apa kau sudah
bercerai? Bukannya aneh? Jika kau sudah beristri, Kau akan mengatakan pada
seseorang sepertiku yang mengganggumu sejak awal! Dan, jika kau sudah memiliki
istri yang cantik, Kenapa kau mau bekerja dengan mempertaruhkan nyawamu? Tidak,
itu juga aneh. Jika sudah bercerai, kau tidak akan membawa foto mantan istrimu,
kan?”
Kang il “ Berhenti menebak-nebak, pulanglah dengan
tenang.”
Mi soo sih ingin pulang dengan
tenang tapi mi soo melihat ke depand an mereka hampir menambak mobil-mobil yang
berhenti karena lampu merah, kang il mengerem dengan keras dan menghindar, mi
soo pun menatap bagian depan mobilnya.
Apa yang terjadi ? apakah mereka
terluka ? ikuti selanjutnya di part 5
Mian chingu lama update.. masih
dalam proses skripsian.. dan akhirnya selasa depan mimin sidang,,, huahhh
rasanya luar biasa kkke.. do’ain sukses ya chingudeul
sinopsis ini ntah bakalan jadi berapa part, tergantung mood nulisnya :D, tapi di usahakan cepat update.. gomawo reader
Semangat!!!!
ReplyDeleteSmoga sukses..
Tetep ditunggu kelanjutannya. Krn ak suka go soo. Ini film kan pas dipromosikan di running man. Go soo ama kyung joo
hha iya... go soo maen di running man bareng kapten team juga kalo gak salah ya kan :D
ReplyDelete