==========================
Sinopsis Film Korea Love 911 Part 2
Setelah mendengar apa yang
pengacaranya katakan mi soo jadi syok dan naik darah, mi soo mengatakan suami
pasien itu adalah seorang preman jadi siapa yang tau apa yang telah suaminya
itu lakukan setelah oergi dari rumah sakit, suami pasien itu saja kembali ke
rumah sakit dan menyerang petugas pemadam kebakaran hingga tulang hidungnnya patah.
Pengacara yang sekaligus kenalan
mi soo ini langsung berinisiatif bahwa mereka bisa menuntun suami pasien itu
dengan tuduhan penyerangan terhadap petugas 911 asalkan petugas 911 itu mau
melaporkan suami pasien atas tindakan kekerasan pisikm jika itu terjadi maka
hakim akan berpihak pada mereka.
Mi soo langsung smangat dan
berusaha untuk menari keberadaan petugas 911 meski ha yoon mngingatkan kalau
luka-luka di tubuh korban bukan karena penyerangan tapi efek samping dari
penyakitnya.
Misoo mendatangi kang il dan
bersaha merebut hati kang il untuk membujuk bahkan memberi kang il tapi kang il
tetap saja bersikap dingin, kang il langsung tanya saja apa mau mi soo ? mi soo
menunjukkan kartu namanya dan mengatakan ia adalah seorang dokter ugd di rumah
sakit dan karea penyerangan tempo har mi soo tanya apa kang il inign mengadukan
penyerangan itu karena ia akan membantu dan bahkan memfasilitasi, kang il tidak
mau melakukan itu dan bahkan ia tidak memiliki niat untuk melakukan pengaduan
itu. Kang il bangkit dari duduknya dan pergi dengan sikap yang dingin.
Misoo mengikuti kang il pergid an
tetap membujuk untuk kang il melakukan pengaduan karena orang preman seperti
itu seharunsya mendapatkan hukuman dan di asingkan dari masyarakat, kang il
lama-lama kesal dan berbalik melihat mi soo, kang il “Kau tidak tahu kenapa dia
melakukannya? Huh? Kau pikir aku tidak tahu apa yang sedang kau coba lakukan?”
kang il kembali melanjutkan jalannnya tapi mi soo tetap saja mempengaruhi kang
il untuk membuat pengaduan karena setidaknya kang il mendapatkan konpensasi
atas kekerasan yang telah ia terima itu.
Kang il kali ini sudah emosi,
kang il menunjuk mi soo dan bicara keras pada mi soo “Hidup istrinya di ujung
tanduk, siapa yang tidak marah jika menjadinya? Aish. Tsk.” Mi soo tetap
membujuk dan kang il kembali lagi memerahi mi soo untuk jangan lagi datang,
karena masih ngeyel kang il bahkan sedikit keras kepada mi soo dan membuat mi
soo mundur ke belakang ketakutan.
Misoo dan ha yoon nongkrong di
cafe, mi soo masih stres atas masalah ini, dengan hodienya mi soo menutup
kepala dan wajahnya menunduk ke meja, lalu dengan ide yang ia bilang briliant
mi soo ingin melakukan sesuatu yaitu “rayuan”.
Mi soo dan ha yoon kini sudah
berada di dalammobil dan ha yooon tanya apa cara ini akan berhasil karena
sepertinya itu tidak, mi soo dengan pdnya mengtakan “Kau tau bagaimana Yang
Gwibi (salah satu dari empat wanita tercantik Cina Kuno) dan Cleopatra unnie mengubah
sejarah?” ha yoon hanya diam dan meminta mi soo melihat wajahnya karena ia akan
elihat make up mi soo , setelah mi sooo berbalik ha yoon malah ketawa
sejadi-jadinya karena mi soo malah terlihat seperti badut, ha yooon meminta mi
soo untuk menghapus make upnya itu. Mi soo heran katanya cara make up ini lagi
trend tapi kenapa jadi seperti ini, ternyata mi soo belajar make up dari
majalah.
Saat mi soo sedang menghapus make
upnya para petugas 911 berlari dari belakang karena di depan mereka ternyata
ada insiden mobil terguling dengan barang bawaan anak-anak ayam. Para petugas
itu langsung saja membersihkan lokasi dengan menggiring ayam untuk
mengumpulkannya. Dengan cara yang unik ara petugas mengumpulkan ayam2 itu, ada
dengan menggiringnnya dengan botol aqua ada yang dengan tiduran sambil
mengambil ayam, dan kang il mengggunakan jaring penangkap ikan. Tidak ketiggalan
mi soo juga datang mengambil 2 ekor ayam untuk di kumpulkan, dengan sikap sok
polos mi soo mendatangi kang il dan bilang kalau mereka sepertinya memiliki
takdir yang sama karena bertemu disini.
Mi soo mengenalkan dirinya dengan
mengulurkan tangan tapi kang il tidak menerimanya dan berbalik pergi, mis oo
tidak menyerah dan mengikuti kang il, mi soo “Kita tidak perlu mempunyai jarak,
kan? Huh?” kang il berbalik dan mengatakan “perlu “ lalu kemmbali berjalan
lagi. Mi soo jadi emosi “
Tidak berbicara dengan sopan dan
kasar, inikah konsepmu?!” kang il hanya berbalik melihat mi soo tapi ia no
coment dan lanjut pergi saja, mi soo sadar apa yang ia katakan itu salah dan
menapuk mulutnya sendiri sambil terus mengikuti kang il jalan.
Misoo kembali mendekati kang il
karena ia ingin meminta bantuan, kang il pun bilang kalau ia tidak bisa
melakukan permintaan mi soo karena ia sudah mengatakan sebelumnya, mi soo
dengan gaya yang di buat-buat sok imut ia mengatakan “Tolong jangan salah
pengertian hanya karena aku mengganggumu dengan hal itu. Bukan sesuatu yang
sulit. Aku percaya kau bisa menolongku.” Kang il tanya apa itu ? mi soo “Aku
tahu agak tidak sopan untuk memintanya. dan sedikit memalukan...Bersamaku...Ayo
pacaran?”
Kang il kaget mendengar hal itu
dan ia menanggapinya di luar dugaan, kang il malah emosi dan akan memukul mi
soo, mi soo ketakutan dan menundukkan wajahnya, team 911 melihat kang il akan
memukul mi soo dan mereka mengernyitkan dahinya, kang il melihat mi soo dan
memukul kening mi soo dengan keras dan pergi, mi soo yang di tinggal jadi kesal
karena hal itu. Kang il malah melanjutkan kerjaannya mengumpulkan ayam yang
berserakan di jalan dengan jaring ikannya.
Ha yoon dan mi soo sudah di
rumah, ha yoon ternyata mengambil satu ayam dan memainkan ayam itu dengan
memberinya makan bon bon, ha yoon tanya apa rencana selanjtunya ? mi soo bilang
karena rayuan tidak berhasil maka langkah selanjutnya adalah intimidasi,
Petugas 911 sedang bertugas dan
mi soo kembali ada di sekitar sana, mi soo berdiri di pinggir pagar jalan
dengan di bawahnya sungai, petugas 911 yang lainnya melihat mi soo dan bilang
apa sih yang ia lakukan, karena mi soo terus menunggu kang il petugas 911 itu
lalu memanggil kang il untuk melihat apa yang mi soo lakukan itu karena itu
berbahaya, kang il tidak peduli tapi yong soo mengangkat kang il untuk melihat
mi soo.
Kang il mendekat dan memanggil mi
soo, tapi mi soo masih dengan santai berdiri di pinggir pagar itu. Kang il pun
menaikkan nada suaranya “HEI! Masih tidak akan turun?!” mi soo yang berbalik
melihat kang il malah kepleset dan terantuk pagar itu, mi soo akan terjungkal
ke air tapi kang il terlebih dulu menangkap kaki mi soo, karena mi soo memakai
rok dan banyak angin kencang rok mi soo jadi terangkat dan kang il otomatis
yang ada di depannya jadi melihat itu.
Mi soo kaget dan memarahi kang il
untuk tidak melihatnya, kang il “Ini masalah hidup mati, kau pikir ini masalah
yang penting?!”
Mi soo “ Ini masalah buatku,
masalah besar! Jangan lihat!”
Kang il “ Bagaimana bisa aku menolongmu dengan tidak
melihat?”
Misoo “ Meskipun, jangan lihat! JANGAN
LIHAT, DASAR BRENGSEK!”
Bersambung ke part 3
Lanjut pliss
ReplyDeleteSelesai sidang...
Yaa
sip... :D part 3 ready :D
ReplyDelete