Sinopsis Terbaru

Sinopsis Film Korea The Berlin File Part 7 (Ending)

blogger templates
Sinopsis Film Korea The Berlin File Part 6
============================
Sinopsis Film Korea The Berlin File Part 7

Jong sung menembaki lampu minyak dan jatuh tepat di atas team abdul, ia terbakar, jong sung keluar dari rumah itu dan menembaki kompor gas yang ada disana, langsung saja gas itu meledak, jong sung dan jung hee keluar dengan melompat, myung soo juga ikut melompat dan hanya mereka bertiga yang selamat, jong sung merasakan sakit di kupingnnya dan hilang fokus, myung soo juga seperti itu namun ia berhasil mengambil sebuah tembak dan menembaki tangan jong sung yang berusaha meraih pistol di dekat sana, jin soo yang melihat mereka tidak tinggal diam dan melindungi jong sung dengan menembaki myung soo.




Myung soo segera melihat jin soo dan menyerang jin soo, jin soo berhasil mengelak, jons ung berhasil meraih pistol itu dan ia lari dari sana dengan jung hee, myung soo tidak patah arang, myung soo mengambil tembak tembus baja dan menembaki mobil dan truk yang ada disana sebagai pelindung jong sung, mobil-mobil itu itu pun meledak dan terbakar. Jong sung dan jun ghee berhasil menjauh dari sana namun jong sung terkena tembak di perutnya.



Jong sung dan jung hee lari dari sana di padang rumput, jin soo berusaha melindungi jong sung dengan menembaki myung soo namun myung soo balik menyerang dan tembakannya mengenai kaki jin soo, jin soo kesakitan dan myung soo kembali menyerang jong sung dan jung hee, mereka sudah lari sekuat tenaga namun sial, jung hee terkena tembakan di perutnya.


Jin soo mengikat kakinya dengan tali pinggang untuk meredam pendarahan agar tidak keluar dengan banyak, jong sung dan jung hee terus berlari namun jung hee sudah tidak tahan lagi ia ambruk, jong sung memeluk istrinya sementara myung soo masih mengintai dimana posisi jong sung dan jin soo.

Jinso berlari mendkat dan jong sung membawa jung hee ke tempat yang sekiranya aman, jong sung melepas jasnya dan mengikat perut jung hee agar tidak pendarahan hebat, sisa jas itu di gunakan jong sung untuk membuat bantal di kepala jung hee, jung hee melihat perut jong sung yang juga mengeluarkan darah, jung hee memegangnnya.

Jung hee “Kau harus meninggalkanku jika kau ingin hidup.”
Jong sung “ Jangan konyol.”
Jung hee “ Aku tahu bagaimana perasaanmu.”
Jong sung “ Kalau begitu pertahankan sampai akhir.”




Myung soo mengeluarkan tembakan untuk memancing lawan, jong sung pun segera bergegas, jong sung meleparkan batu untuk membuat gerakan di rumput, myung so melihatnya dan mengawasi gerak gerik itu, mereka masih saling intai mencari keberadaan masing-masing.

Myung soo menembaki jong sung dan kaki jong sung terkena tembakan di betis, jong sung terjatuh menahan sakit, ia melihat isi pelurunya dan menghitungnnya, jong sung mengeluarkan tembakan juga di udara, myung soo ikut menembak di udara dan ia kehabisan peluru, myung soo mengambil pistolnya, di pengintainyannya myung soo melihat ada darah disana dan ia mengkutinya ternyata itu darah jung hee.

Jin soo yang berjalan merangkak melihat ada jung hee, jung hee mendengar ada yang mendekat, jung hee mengambil batu yang ada di dekat sana, jin soo mendekat menanyai jung hee “aku ada di pihakmu,  apa jung hee bisa berjalan ?” jung hee sudah terkapar tak berdaya.


Jong sung dan myung soo kini saling tembak, sudah semakin dekat dan myung soo kehabisan peluru, myung soo membuat anak pelurunya dan membuat jong sung salah fokus saat itulah myung soo menyerang jong sung secara langsung. Jong sung menembak dan berhasil mengenai dada myung soo, myung soo kini terancam dengan pistol jong sung yang mengarah ke dirinya.

Jong sung juga kehabisan peluru dan mereka saling adu 1 lawan 1, jong sung sempat kewalahan dengan mendapatkan pukulan di perut dan kaki dengan myung soo yang menggunakan pistolnya sebagai alat tapi jong sung terus melawan meski ia merasa kesakitan karena jatuh tepat di atas batu besar.

Jong sung dan myung soo kembali bertarung dan kali ini myung soo yang terjatuh di batu besar, myung soo kesakitan di lengannya, mereka terus beradu sampai akhirnya myung sooo mengeluarkan pena racunnya untuk menyuntik jong sung namun jong sung tentu melawan dan berhasil berada di atas tubuh myung soo membuat myung soo tidak berkutik karena pena racun itu kini mengarah ke ke leher myung soo.
Di detik-detik kematiannya myung soo masih angkung dna berkata “Ayo.  Suntik aku.Kau tahu membunuhku takkan mengakhiri semua ini.Akan kupuji kau di depan ayahku.Mari kita hentikan ini.”

Jong sung “ pengkhianat” jong sung langsung saja menyuntikkan racun itu dan myung soo sudah tidak berdaya lagi, ia kesakitan di tanah.

Jong sung segera menuju ke tempat jung hee berada, jin soo masih berada disana, jin soo menahan luka jung hee dan membuat jung hee untuk tetap sadar dengan tanya dimana kampung halaman jung hee namun jong sung yang datang membuat jin soo segera memegang tembaknya kembali, jin soo lega melihat yang datang adalah jong sung,


Jin soo segera menyingkir dan membiarkan jong sung menemui jung hee, jong sung memeluk jung hee untuk pergi dari sana tapi jung hee sudah lemas dan menutup mata. Jong sung mencoba menggendong jung hee untuk keluar dari sana namun karena jong sung juga terluka mereka terjatuh berkali-kali, jin soo hanya melihatnya karena tau jung hee sudah meninggal. Jong sung akhrinya menyerah dan menangis sambil memeluk jung hee.


Jong sung berada di sebuah rumah kecil yang terpencil dengan sebuah telepon berada di atas meja, jong sung duduk disana dengan jendela di dekatnya.

Jin soo menemui do won lagi, membahas permohonan kepindahan negara, do won mengatakan itu sudah tahap akhirnya, jong sung bisa memilih korsel atau negara pihak ketiga di bagian pbb,
Do woon “Mari kita akhiri penyelidikan ini. Semua dokumen tentang rekening itu atau Pyo Jong-seong... harus dihancurkankecuali rekamannya harus dikelompokkan sebagai rahasia tingkat 1.
Jin soo “ Masih ada beberapa prosedur yang tersisa. “
Do won “ Presiden telah mengumumkan... proyek pipa gas baru selama kunjungannya ke Rusia.  Kita sudah mengakhiri negosiasi dengan Pyongyang.  Syarat terakhir, kita harus menyerahkan rekening dan Pyo Jong-seong pada mereka. “
Jin soo “  Apa dia akan dibersihkan namanya...  bersama dengan Dong Jung-ho ?  
Do won “ Kenapa Dong harus dibersihkan ? Dialah yang mengatur kesepakatan ini.  Kau tahulah, ada beberapa hal yang tak mudah ditoleransi”

(iss do won ini minta di bejek-bejek, di buat kesepakatan sama korut tapi jong sung jadi tumbal, jong sung bisa mati di tangan do jung ho, ini orang minta di bawain cangkul apa ya)

Jin soo datang ke rumah kecil tempat jong sung berada, dengan mobilnya mereka pergi dari sana namun di persimpangan jalan jin soo mengehntikan mobilnya dan menyurung jong sung untuk keluar dari mobilnya.

Jin soo “  Aku tak bisa melihat komunis sepertimu  hidup bebas tanpa masalah. Pergilah. Kau gagal melindungi istrimu dan bayi yang dikandungnya. Kau bahkan mengkhianati orang yang mempertaruhkan nyawa untuk menolongmu. Kau mengkhianati negaramu dan rakyatmu. Itulah dirimu. Hidup dalam persembunyian seumur hidup. Jagalah dirimu baik - baik. Hidup seperti itu. Seperti sampah. Jangan pernah bercerita pada orang lain. Jangan berpikir ingin balas dendam. Hiduplah dengan sederhana. Seperti orang pada umumnya.”
Jong sung segera berlari dari dalam hutan dan melompati pagar, jong sung sudah mengenakan baju baru menghubungi do jung ho, ayah myung soo.

Jong sung “ Ini aku. Bagaimana kabarmu ? “
Jung ho “ Kau masih berharap hidup setelah apa yang kau lakukan pada putraku ? Kau takkan lolos. Bukan hanya kami yang mengejarmu.
Jongsung “  Kau tak usah mencariku. Aku yang akan menemuimu.
Jung ho “ Cepatlah. Akan kubuat kau terengah seperti anjing dan memohon padaku untuk membunuhmu.”
Jung ho kesal dan membanting telepon di atas meja kerjanya.


Jong sung kini sudah mengenaikan jaket dna pakaian serta kacamata menuju ke ruang pengurusan visa “ 
 Vladivostok, perjalanan satu arah.” Jong sung memesan tiket

TAMAAAAAAT

akhirnya kelar juga nulis film ini, film ini gelap terus suasanannya, tapi aksi tembak-tembak annya keren :D, sinopsis film berikutnya beauty inside, tokoh laki-lakinya berubah menjadi orang lain setiap kali bangun tidur, dan dia tidak bisa menentukan menjadi siapa ketika bangun, bisa menjadi laki-laki ganteng, jelek, bahkan perempuan atau anak-anak, bahkan cameonya juga ada park shin hye, laki-laki itu berubah menjadi park shin hye :D menarik sih... di tunggu aja kelanjutannya yaks :D hanya di add-korea.com gomawo chingudeul

0 Response to "Sinopsis Film Korea The Berlin File Part 7 (Ending)"

Post a Comment